Mohon tunggu...
Moch. Marsa Taufiqurrohman
Moch. Marsa Taufiqurrohman Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Hukum (yang nggak nulis tentang hukum)

Seorang anak yang lahir sebagai kado terindah untuk ulangtahun ke-23 Ibundanya.

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Asian Games 2018 Ajang Perayaan Persatuan

5 Agustus 2018   10:11 Diperbarui: 14 Januari 2019   20:58 594
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Momentum penggabungan atlet ini menjadi sebuah kebanggan bagi kita bangsa Indonesia, karena sanggup merealisasikan cita-cita dari tujuan negara yang mengamanatkan untuk tetap menjunjung tinggi dan memperjuangkan perdamaian dunia. Apapun agama, ras, suku, golongan, maupun pandangan politik, akan mendapatkan dampak positif dari tumbuh suburnya persatuan dan kesatuan yang diciptakan dari penyelenggaraan Asian Games 2018.

Asian Games 2018 Kebanggan Kita Bersama

Maskot Asian Games 2018. Sumber: www.asiangames2018.id
Maskot Asian Games 2018. Sumber: www.asiangames2018.id
Memperlihatkan persatuan demi suksesnya Asian Games 2018 bukan menjadi sebuah alasan yang dapat ditolak, namun wajib untuk disepakati bersama. Para duta olahraga, putra-putri terbaik bangsa yang bertanding di rumah mereka sendiri memiliki hak untuk merasakan persatuan dan dukungan kita semua. Medali-medali yang mereka dapatkan bukan hanya untuk dinikmati secara pribadi melainkan akan menjadi kebanggaan untuk kita bersama.

Seluruh mata bangsa-bangsa Asia bahkan dunia tak hanya tertuju kepada Jakarta dan Palembang, ataupun atlet-atlet yang sedang berjuang. Mereka semua juga akan berbicara, melihat, mendengar, dan memperhatikan secara keseluruhan dari berbagai dimensi tentang Indonesia. Asia dan dunia menuntut pembuktian tentang kesuksesan Indonesia sebagai tuan rumah yang baik.

Ambisi serta semangat Bung Karno seorang pendiri bangsa yang memperjuangkan penyelenggaraan Asian games pertama yang digelar di negeri sendiri harus kembali ditularkan kepada kita sebagai pemegang tonggak estafet kejayaan bangsa. Asian Games yang digagas Soekarno bukan hanya sebatas mencari keuntungan namun tujuan yang lebih agung yakni mewujudkan cita-cita serta kemajuan bangsa. Sebab jika ajang supremasi olahraga tertinggi di Asia ini gagal, maka kita bersama pula lah yang akan menuai imbas malunya.

Olahraga jelas tak bisa dipisahkan dari tujuan mulia untuk menjunjung tinggi harkat dan martabat serta persatuan dan kesatuan bangsa. Ruang perbedaan harus sementara dikosongkan, untuk menyatukan Indonesia tanpa membedakan agama, ras, etnis, suku, golongan, kelas sosial maupun pandangan politik, untuk dialihkan kepada ruang persatuan kebangsaan yang akan ditemukan melalui jalan perjuangan olahraga. Melalui prestasi yang kita dukung tersebut, bukan mustahil Indonesia akan berdiri tegak sejajar bersama dengan bangsa-bangsa besar lainnya.

Asian Games memang tepat digunakan sebagai media pembentuk karakter bangsa. Perdebatan yang terjadi yang menimbulkan sedikit keretakan bangsa akhir-akhir ini harus segera dialihkan kepada penyatuan suara tentang Asian Games 2018 yang menjadi kebanggaan kita bersama.

Asian Games 2018 pastinya akan menjadi bagian dari kebudayaan, sehingga sudah saatnya perhelatan akbar ini turut membentuk masyarakat Indonesia untuk semakin berbudaya dengan persatuan dan kesatuan. Kita tak memiliki alasan untuk tidak bangga sebagai tuan rumah Asian Games 2018, kita wajib untuk bahagia, tersenyum sumringah, bergairah serta bersatu padu untuk menyukseskannya. Sebab harga diri serta harkat dan martabat bangsalah menjadi taruhan dalam penyelenggaraan Asian Games 2018 ini.

Bersikap acuh tak acuh terhadap penyelenggaraan Asian Games 2018 bukanlah sebuah sikap seorang anak bangsa yang sejati. Sudah seharusnya kita teriakkan bersama bahwa kita bangga mendukung Asian Games 2018, kita gaungkan lebih keras lagi energi semangat untuk Asian Games 2018. Kita kolaborasikan berbagai macam perbedaan untuk merayakan perayaan persatuan.

Untuk Indonesiaku, untuk Indonesia kita bersama!

Yuk lihat karya menginspirasi lainnya disini :)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun