Mohon tunggu...
Ansoung Feybi Maulana
Ansoung Feybi Maulana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Malang

Ansoung Feybi Maulana 201810180311178 Ekonomi Pembangunan Universitas Muhammadiyah Malang

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Mengenal Lebih Dekat dengan Acara Klampok Kasri Jaman Biyen yang Dapat Menghidupkan Perekonomian Desa

10 September 2024   16:37 Diperbarui: 10 September 2024   18:12 106
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sekelompok mahasiswa Universitas
Muhammadiyah Malang yang melaknakan
Pengabdian Masyarakat Mahasiswa (PMM).
Kegiatan PMM tersebut dilaksanakan di Desa Klampok Kasri, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Provinsi Jawa Timur. Kelompok tersebut berisikan Saga Haryono, Ansoung Feybi Maulana dan Okta Rahman Dwi, mereka semua berasal dari Universitas Muhammadiyah Malang. Serta kelompok tersebut dibimbing langsung oleh Ibu Dra. Arfida Boedirochminarni, M.S, Bapak Zainal Arifin, S.E.M.Si dan Bapak Muhammad Firmansyah, SE, ME.

Dalam kegiatan PMM tersebut mereka terjun langsung dan ikut serta dalam acara Desa Klampok Kasri tempo dulu atau biasa disebut dengan Klampok Kasri Jaman Biyen (KJB). Acara Klampok Kasri Jaman Biyen merupakan gelaran festival yang diadakan setiap tahunnya dengan tema tempo dulu, dalam pagelaran tersebut diisi dengan kegiatan kesenian tradisional, kegiatan UMKM dan menampilkan fashion show dari hasil daur ulang.

Salah satu hal menarik yaitu fashion show dari hasil daur ulang, produk dari ulang tersebut merupakan produk unggulan dari wirausaha RW 2 Kelurahan Gading Kasri. Dalam kegiatan fashion show tersebut melibatkan anak-anak yang menggunakan produk daur ulang tersebut. Selain itu, warga Desa Klampok Kasri sangat antusias dalam berwirausaha di acara Klampok Kasri Jaman Biyen. Sepanjang acara ada banyak berbagai UMKM dari hasil olah makanan dan minuman, serta produk kerajinan tradisional.

Tujuan dari pagelaran Klampok Kasri Jaman Biyen (KJB) adalah untuk memperkenalkan potensi ke khalayak luas dan sebagai bentuk apresiasi dan mendukung perkembangan UMKM dan kesenian Desa Klampok Kasri. Ketua panitia KJB, Bapak Dwi Sandi Purwono menyampaikan "bahwa acara Klampok Kasri Jaman Biyen tahu ini ada peningkatan jumlah pengunjung dan hal tersebut dapat membantu meningkatkan ekonomi lokal".

Selain warga lokal, ada juga warga luar yang ikut serta dalam acara KJB, Pak Dwi selaku ketua panitia juga menambahkan bahwa "Dalam acara Klampok Kasri Jaman Biyen tahun ini warg lokal berkontribusi dari total jumlah 115 UMKM dan sisanya warga luar Desa Klampok Kasri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun