Mohon tunggu...
Mochammad Syihabbudin M.Pd
Mochammad Syihabbudin M.Pd Mohon Tunggu... Guru - Founder: Ruang pendidikan

Menulis itu curhat paling total dalam sebuah perjalanan kehidupan

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

Aku Ingin Pergi dalam Diam

17 Maret 2022   14:36 Diperbarui: 24 Agustus 2022   19:01 44
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Kita memang diberikan otak untuk bepikir, untuk memilih dan untuk bertindak namun pilihan itu membuatku lemah dalam bertahan, aku tidak tau kenapa itu terjadi, aku juga tidak tau kenapa langit kembali melihatkan bentuknya di hadapan manusia, sampai pada akhirnya aku kembali melihat bintang disiang hari.

Aku hidup di hari ini memang sangat berbeda, bagaikan air yang kadang harus aku filter lagi untuk menciptakan luka baru dalam menjalani hari-hariku.

Aku terdiam cukup lama, aku juga termenung dalam keramaian, namun aku kembali melihat, mengevaluasi apa yang harus aku selesaikan, apa yang harus aku kerjakan dan apa yang harus aku luang kandalam mencari keberuntungan yang sebenarnya Tuhan telah ciptkan dalam mengganti hari-hariku.

Semua orang mengerti, kalau diri ini sedang berproses, semua orang juga mengerti kalau diri ini masih muda namun kadang diri ini terlalu tinggi dalam ber ekpektasi dalam semuanya, sehingga aku memutuskan untuk memilih agar lebih fokus bermakna dan sempurna dalam segala hal apapun.

Pada akhirnya aku senang melihat dunia yang bising dengan senyuman manis tanpa suara.

Tulisan : mochammad syihabbudin

Di caffe bob

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun