Profil
Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".
Bergabung 06 April 2010
Statistik
Label Populer
FOLLOWING 13188
Fransisca Dafrosa
https://www.kompasiana.com/belajarmenulis
saya orang yang sedang belajar menulis
Fiksiana.Humaniora.Lyfe
Linggi Inggiboy
https://www.kompasiana.com/linggiinggiboy5472
Perkenalkan nama Saya Linggi, saya merupakan alumni Pondok Pesantren Al Ihsan. Saya tidak hanya kembali ke pesantren untuk mengabdikan ilmunya, tetapi juga terus mengembangkan diri dengan menempuh pendidikan tinggi di Universitas Pamulang Serang.
Di pesantren, saya aktif dalam berbagai kegiatan dan senantiasa membantu para santri. Saya terus berusaha menjadi teladan bagi para santri dan memberikan inspirasi untuk terus belajar dan meraih cita-cita.
Semangat saya untuk belajar dan berkembang tidak pernah padam. Saya terus mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi agar dapat memberikan pengajaran yang terbaik bagi para santri.
Didi Suprijadi ( Ayah Didi)
https://www.kompasiana.com/didisuprijadi7413
Penggiat sosial kemasyarakatan,, pendidik selama 40 tahun . Hoby tentang lingkungan hidup sekaligus penggiat program kampung iklim. Pengurus serikat pekerja guru.
Ahmad Syaihu
https://www.kompasiana.com/syaihuarrahman7785
Guru yang suka menulis dan berbagi kebaikan lewat tulisan
Ari Manangin
https://www.kompasiana.com/arimanangin5534
Catatan Pena, dari Bumi Nusantara North Celebes
zuhdi ilham nadjir
https://www.kompasiana.com/zuhdiilhamnadjir8468
cuman buruh tulis yang hoby filsafat dan sastra.
Muhammad Farras Reizaldy
https://www.kompasiana.com/farrasreizaldy
Nama saya M Farras Reizaody dan saya seorang mahasiswa yang iseng jadi honorer pemda dan hobi membaca
Agustinus Gereda Tukan
https://www.kompasiana.com/agustinus98698
Hobi membaca dan menulis. Selain buku nonfiksi, menghasilkan tulisan narasi, cerpen, esai, artikel, yang termuat dalam berbagai media. Minat akan filsafat, bahasa, sastra, dan pendidikan. Moto: “Bukan banyaknya melainkan mutunya” yang mendorong berpikir kritis, kreatif, mengedepankan solusi dan pencerahan dalam setiap tulisan.