Mohon tunggu...
Mochamad Syafei
Mochamad Syafei Mohon Tunggu... Guru - Menerobos Masa Depan

Kepala SMP Negeri 52 Jakarta. Pengagum Gus Dur, Syafii Maarif, dan Mustofa Bisri. Penerima Adi Karya IKAPI tahun 2000 untuk buku novel anaknya yang berjudul "Bukan Sekadar Basa Basi".

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Ketika PPDB Zonasi Menjadi PPDB Domisili

24 Januari 2025   09:14 Diperbarui: 24 Januari 2025   09:14 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Paskibra SMPN 52 Bertugas di Kantor Kecamatan (Dok.pri)

Dalam SPMB,  jalur Zonasi diubah menjadi jalur domisili.  Apa bedanya?

Jika jalur Zonasi,  ketentuan penerimaan seorang siswa berdasarkan data yang ada di kartu keluarga atau di dinas duskcapil,  maka pada jalur domisili,  seorang siswa diterima di sekolah tertentu berdasarkan tempat tinggal atau domisili nya.

Apakah akan lebih baik?

Ada persoalan mengenai akurasi data domisili.  Siapa yang dapat menentukan akurasi data domisili seorang calon siswa?

Sekolah atau guru tidak mungkin melakukan verifikasi satu demi satu keterangan domisili calon siswa. Kemungkinan yang paling bisa dilakukan verifikasi melalui surat keterangan domisili dari RT atau RW.

Pertanyaannya,  jika data kartu keluarga di dinas duskcapil saja dapat dijebol,  bagaimana dengan keterangan domisili dari seorang RT atau RW.

Mari kita tunggu info lanjutannya. 

Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun