Kamdi memang guru berprestasi. Setelah 20 tahun menekuni profesi sebagai guru, Â dan 5 tahun menjadi kepala sekolah, sekarang Kamdi sudah menjadi pengawas sekolah.Â
Tugas sebagai pengawas, mengharuskan Kamdi untuk mengunjungi banyak sekolah yang menjadi binaannya. Karena di daerah, sekolah binaan pengawas Kamdi ada yang ada di ujung dunia. Berada di kaki gunung. Tak ada penduduk lagi setelah itu.Â
Gedung sekolah cuma bertiang kayu dan dindingnya bambu. Nyaris mirip sekolah di film Laskar Pelangi.Â
Gurunya cuma tiga. Dua guru honor dan satu guru PNS yang sekaligus merangkap sebagai kepala sekolah.Â
Belum pernah ada pengawas sekolah yang datang ke situ. Lokasinya yang jauh dan sulit dijangkau. Kecuali pengawas Kamdi yang sedang berusaha menjadi pengawas berprestasi, setelah meraih guru berprestasi dan kepala sekolah berprestasi.Â
"Selamat pagi, Pak, " sapa Kamdi kepada seorang guru yang ternyata juga kepala sekolah.Â
"Pagi, Pak, " Jawab kepala sekolah agak gugup.Â
"Saya pengawas baru. Nama saya Kamdi. "
"Oh, Pak Kamdi? "