Di wajahmu kulihat lelah yang menggelayut begitu lekat
Perjalanan yang kita tapaki setiap pagi sudah nyaris sampai, kasihku
Kita sudah seharusnya bahagia dan merayakan keberhasilan ini, sayang
Daun daun yang gugur itu telah usai menunaikan tugasnya
Dia melayang dengan hati yang ruang dengan melipat seluruh kenangan
Kita juga seperti itu, sebentar lagi akan melayang dan dikenang
Lihat buah kita sudah bercabang cabang adanya dan meriuhkan suana
Ulurkan tanganmu agar kita tetap menjadi sepasang hati yang tak terpatahkan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H