"Aku sudah siapkan kembang itu. Ada di plastik biru. Bawalah. Saya ada perlu ke kebun sebentat. Kalau sudah enakan dan mau pulang, tak usah menungguku, pulang saja. "
Dan kecubung pengasihan itu aku dapatkan. Aku masih simpan rapi di tempat yang hanya aku saja yang tahu.Â
Suamiku masih tertidur. Mungkin kelelahan. Setelah pertempuran semalam.Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H