Mohon tunggu...
Mochamad Solichin Kanta Pradja
Mochamad Solichin Kanta Pradja Mohon Tunggu... Wiraswasta -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Tersenyum & Bersahaja

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Humanisnya, Babinsa Koramil 03/GP Dampingi Jumantik Cegah Penyakit DBD

6 Februari 2019   15:24 Diperbarui: 6 Februari 2019   15:30 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Babinsa Koramil 03/GP Serda Ade Syafrudin bersama Jumantik | dokpri

JAKARTA BARAT - Babinsa Koramil 03/GP Serda Ade Syafrudin melaksanakan dukungannya dalam program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan mendampingi tugas rutin Juru Pemantu Jentik (Jumantik) RT005/RW02 Kelurahan Kemanggisan yang sedang mengecek kolam dan penampungan air yang terdapat di Makoramil 03/GP, Jl. Anggrek Garuda V Blok E  RT005/RW02 Kelurahan Kemanggisan, Kecamatan Palmerah, Jakarta Barat, Rabu Siang (6/2/2019). Babinsa Serda Ade Syafrudin yang sedang melaksanakan tugas piket mendukung kegiatan PSN ini yang  dilaksanakan dalam rangka pencegahan penyakit menular Demam Berdarah Dengue (DBD) yang ditularkan melalui nyamuk Aedes Aegypti.

Koramil 03/GP dukung program pemerintah dalam Penanggulangan Sarang Nyamuk (PSN) | dokpri
Koramil 03/GP dukung program pemerintah dalam Penanggulangan Sarang Nyamuk (PSN) | dokpri
"Alhamdulillah di lingkungan Makoramil 03/GP setiap penampungan air ditaruh dengan ikan guna mencegah jentik hidup di dalam air tersebut," ucap Babinsa Serda Ade seraya mendampingi Jumantik yang melakukan pengecekan kolam ikan dan bak penampungan air.

Sementara itu, Jumantik RT005/RW 02 Kemanggisan menuturkan upayanya dalam pencegahan nyamuk aedes diingkungannya.

Babinsa Serda Ade mendampingi jumantik pengecekan bak penampungan air | dokpri
Babinsa Serda Ade mendampingi jumantik pengecekan bak penampungan air | dokpri
"Saya selaku jumantik RT005/RW02 Kelurahan Kemanggisan melaksanakan pengecekan rutin PSN setiap hari Selasa & Jum'at, kami berupaya mencegah dan membasmi sarang nyamuk di lingkungan kami," ucap Ibu Tuti dengan semangatnya kepada awak media.
Seperti diketahui bahwa setiap tahunnya kejadian penyakit demam berdarah dengue (DBD) di Indonesia cenderung meningkat pada pertengahan musim penghujan sekitar bulan Januari, dan cenderung turun pada bulan Februari hingga ke penghujung tahun.

Jumantik melakukan PSN
Jumantik melakukan PSN
Dalam penanganan DBD, peran serta masyarakat untuk menekan kasus ini sangat menentukan. Oleh karenanya program Pemberantasan Sarang Nyamuk (PSN) dengan cara 3M Plus perlu terus dilakukan secara berkelanjutan sepanjang tahun khususnya pada musim penghujan. Program PSN , yaitu: 1) Menguras, adalah membersihkan tempat yang sering dijadikan tempat penampungan air seperti bak mandi, ember air, tempat penampungan air minum, penampung air lemari es dan lain-lain 2) Menutup, yaitu menutup rapat-rapat tempat-tempat penampungan air seperti drum, kendi, toren air, dan lain sebagainya; dan 3) Memanfaatkan kembali atau mendaur ulang barang bekas yang memiliki potensi untuk jadi tempat perkembangbiakan nyamuk penular Demam Berdarah.

Babinsa Serda Ade Syafrudin mendampingi Jumantik lakukan pengecekan bak air
Babinsa Serda Ade Syafrudin mendampingi Jumantik lakukan pengecekan bak air
"Mari kita berantas sarang nyamuk Demam berdarah dengan melakukan 3M Plus!", pekik Babinsa Serda Ade dengan suara lantang.

Adapun yang dimaksud dengan 3M Plus adalah segala bentuk kegiatan pencegahan seperti 1) Menaburkan bubuk larvasida pada tempat penampungan air yang sulit dibersihkan; 2) Menggunakan obat nyamuk atau anti nyamuk; 3) Menggunakan kelambu saat tidur; 4) Memelihara ikan pemangsa jentik nyamuk; 5) Menanam tanaman pengusir nyamuk, 6) Mengatur cahaya dan ventilasi dalam rumah; 7) Menghindari kebiasaan menggantung pakaian di dalam rumah yang bisa menjadi tempat istirahat nyamuk, dan lain-lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun