Mohon tunggu...
mochamad cipta
mochamad cipta Mohon Tunggu... -

don't panic, try it

Selanjutnya

Tutup

Otomotif

Sistem Ganjil Genap Apakah Efektif?

14 Desember 2012   15:43 Diperbarui: 24 Juni 2015   19:39 114
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Transportasi. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Wirestock

Gagasan tentang sistem ganjil genap adalah ide yang baik, sistem ini dapat mengurangi kedaraan di jalan atau mengurangi kemacetan di jakarta setidaknya 50%. Kebijakan sistem ganjil-genap akan diterapkan di jalan-jalan tertentu di lingkar dalam kota pada pukul 6 pagi hingga 8 malam. Jokowi mengatakan banyak negara yang telah menerapkan sistem ini. Ada negara yang berhasil dan ada negara yang gagal. Menurut dia, pembenahan fasilitas infrastruktur dan penerapan kebijakan tersebut harus berjalan secara pararel. Kajian mendalam dari berbagai aspek dan proses kalkulasi juga sedang dilakukan.

Apakah sistem ini dapat berjalan dengan lancar?

Disetiap keluarga mungkin mempunyai dua atau lebih kendaraan pribadi  dan memungkinkan kedua kendaraan itu memiki plat nomor ganjil dan genap, jadi sistem ganjil genap tidak akan beroprasi dengan maksimal. selain itu penjualan plat kendaraan banyak dijual di pinggiran jalan, bisa saja pengendara mengganti plat nomor setiap hari sesuai dengan jadwal ganjil atau genap.

Bagi orang kalangan atas sistem ganjil genap bukan lah hal yang perlu di khawatirkan, mereka bisa saja untuk membeli mobil baru agar bisa dipakai sesuai dengan jadwal ganjil atau genap. dampak buruknya pembelian kendaraan akan melonjak dan mengakibatkan pertambahan pada jumlah kendaraan.

Sekian dari saya semoga bermanfaat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Otomotif Selengkapnya
Lihat Otomotif Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun