Mohon tunggu...
MMD UB 2024_ 65_Gombeng Sari
MMD UB 2024_ 65_Gombeng Sari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Membangun Desa 1000 Mahasiswa Universitas Brawijaya 2024

Kami adalah kelompok MMD UB 65 yang melakukan pengabdian di Desa Gombengsari dengan tema “Pengembangan Desa dengan Fokus pada Inovasi dan Pendidikan Wisata untuk Mewujudkan Desa Mandiri dan Berkelanjutan”.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

GASDESA: Gerakan Anak Sadar Desa, di wilayah Gombengsari

6 Agustus 2024   20:22 Diperbarui: 8 Agustus 2024   10:33 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gombengsari, [17/07], 2024 -  Mahasiswa Universitas Brawijaya yang tergabung dalam Mahasiswa Membangun Desa atau MMD ub 2024 yang biasa dikenal sebagai Kuliah Kerja Nyata atau KKN dari kelompok 65 melaksanakan beberapa program kerja di Kelurahan Gombengsari. Program kerja yang dilaksanakan di Kelurahan Gombengsari terdiri dari beberapa tema sesuai dengan SDGs (Sustainable Development Goals). Salah satu tema yang diambil yaitu Pendidikan Desa Berkualitas. Melihat kondisi Kelurahan Gombengsari yang kaya akan potensi berupa tanaman kopi dan susu kambing etawa, maka MMD Kelompok 65 yang di bimbing oleh Albar Adetary Hasibuan, M.Phil selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL), berinisiatif memperkenalkan potensi tersebut kepada anak-anak agar dapat meningkatkan pengetahuan dan pemahaman yang lebih mengenai potensi di desanya dan dapat meningkatkan kesadaran untuk tetap melestarikan potensi tersebut, hal itu selaras dengan SDGs yang diambil yaitu Pendidikan Desa Berkualitas.

Instagram : @mmdub2024_65_desagombengsari
Instagram : @mmdub2024_65_desagombengsari

Program kerja tersebut dinamakan GASDESA (Gerakan Anak Sadar Desa) yang terdiri dari beberapa rangkaian kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 17 dan 18 Juli 2024. Kegiatan yang dilaksanakan pada tanggal 17 Juli bertepatan di SDN 01 Gombengsari dimana sasaran untuk program kerja ini yaitu siswa/i kelas 5 dan 6 dengan total keseluruhan peserta sebanyak 25 orang. Program kerja GASDESA pada hari pertama terdiri dari tiga rangkaian, antara lain “Edukasi Potensi Desa berupa Tanaman Kopi dan Susu Kambing Etawa”, “Praktik Penanaman Kopi”, dan “Praktik Memerah Susu Kambing Etawa”.

Instagram : @mmdub2024_65_desagombengsari
Instagram : @mmdub2024_65_desagombengsari

Instagram : @mmdub2024_65_desagombengsari
Instagram : @mmdub2024_65_desagombengsari

Instagram : @mmdub2024_65_desagombengsari
Instagram : @mmdub2024_65_desagombengsari

Program Kerja Edukasi Potensi Desa berupa Tanaman Kopi dan Susu Kambing Etawa merupakan langkah awal untuk mendekatkan anak-anak sekolah dasar agar lebih mengenali potensi di Desa Gombengsari. Dilanjutkan dengan Praktik Penanaman Kopi dan Praktik Memerah Susu Kambing Etawa yang dapat menambah pengalaman langsung sehingga bisa meningkatkan apresiasi dan pemahaman siswa mengenai proses produksi pangan dan pentingnya pertanian berkelanjutan. Selain itu, program ini juga dapat memperkuat hubungan komunitas, menanamkan nilai-nilai kerja keras dan kemandirian, serta mempromosikan potensi desa sebagai sumber pembelajaran yang kaya.

Instagram : @mmdub2024_65_desagombengsari
Instagram : @mmdub2024_65_desagombengsari

Selanjutnya kegiatan GASDESA ( Gerakan Anak Sadar Desa ) dilanjutkan pada hari Kamis ( 18/07 ) berupa kegiatan sosialisasi yang dilaksanakan di dua lembaga pendidikan, yaitu MTs NU Gombengsari dan SMA NU Gombengsari. Kegiatan tersebut dilaksanakan secara berurutan mulai dari sosialisasi anti - bullying di mana sasarannya adalah siswa siswi kelas 8 dan 9 MTs NU Gombengsari dengan total siswa berjumlah 75 siswa. Kegiatan sosialisasi ini dilatarbelakangi oleh maraknya kasus bullying yang terjadi di lingkungan sekolah, terutama pada tingkat sekolah menengah di mana siswa memasuki usia remaja yang rentan dengan kenakalan remaja. Sosialisasi ini berupa pemaparan materi mengenai bullying dan dilanjutkan dengan penayangan video contoh-contoh bullying yang sering beredar di media sosial sebagai bahan evaluasi siswa mengenai materi yang telah disampaikan. Sosialisasi ini diharapkan mampu meningkatkan tingkat kesadaran siswa usia remaja tentang tindakan bullying di tingkat sekolah menengah.

Instagram : @mmdub2024_65_desagombengsari
Instagram : @mmdub2024_65_desagombengsari

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun