Mohon tunggu...
Mlutfi Ha
Mlutfi Ha Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiswa

saya suka bermain sepak bola

Selanjutnya

Tutup

Bola

VAR, Solusi atau Sumber Kontroversi Baru dalam Sepak Bola Indonesia?

30 Oktober 2024   16:44 Diperbarui: 31 Oktober 2024   15:26 107
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Padahal dalam sepak bola hal yang dinanti-nantikan oleh suporter adalah ketika terjadinya gol. Momen ini seharusnya menjadi perayaan seluruh suporter di stadion untuk merayakan keberhasilan timnya. Namun, dengan hadirnya VAR, terkadang momen tersebut sering kali tertunda oleh peninjauan ulang yang dilakukan. Ketika sebuah gol dicetak, alih-alih merayakan momen tersebut, seketika berubah menjadi ketegangan. Yang tadinya sorak gemuruh dari suporter kini juga berubah menjadi kebingungan. Ketidakpastian ini dapat mengubah suasana kegembiraan menjadi kekecewaan, jika memang keputusanya kurang tepat. Akibatnya, VAR terkadang malah membuat momen-momen membahagiakan dalam sepak bola, menjadi momen yang mengecewakan. Hal ini memberikan kesan bahwa teknologi VAR juga dapat merusak momen-momen kegembiraan para suporter dalam sekejap.

Prediksi 

Penerapan VAR di sepak bola Indonesia masih perlu dipersiapkan dengan matang. Baik dari segi pelatihan sumber daya manusia maupun dari segi perbaikan infrastruktur teknologi. Jika dari semua aspek tersebut sudah benar-benar siap, maka dimasa yang akan datang teknologi ini akan membawa sepak bola Indonesia ke level yang lebih tinggi lagi dan dapat meningkatkan sepak bola yang lebih profesional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Bola Selengkapnya
Lihat Bola Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun