Desa Sanenrejo merupakan sebuah Desa bagian Selatan Kabupaten Jember, Jawa Timur. Bapak Sutikno yang akrab dipanggil Pak Tik selaku Kepala Desa mengatakan "Desa Sanenrejo ini sebenarnya memiliki potensi yang besar dibidang pertanian, kalau soal bahan baku pupuk kandang aja banyak yang ternak kambing jadi InsyaAllah cukup untuk produksi pupuk organik."
Adanya potensi besar di Desa ini yang menjadikan kelompok PROMAHADESA (red: Program Mahasiswa Berdesa) ikut membantu mengembangkan pertanian organik. Program kerja kelompok ini salah satunya yaitu membuat pupuk kandang dari kotoran kambing. Pengembangan pupuk kandang ini diharapkan bisa menjadi alternatif pemenuhan kebutuhan pupuk oleh petani setempat karena adanya permentan No.10 tahun 2022 tentang Tata Cara Penetapan Alokasi Dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Sektor pertanian.
Sabtu (10/07) Mahasiswa PROMAHADESA (red: Program Mahasiswa Berdesa) melakukan kegiatan sosialisasi pembuatan Pupuk Organik Betiri Lestari. Produk yang dikembangkan mahasiswa ini berupa pupuk kandang dari Mitra Betiri Lestari untuk diuji kandungan unsur hara, pengemasan, hingga pemasaran produk. Kegiatan ini dimulai dengan pengenalan tim dan penyampaian program kerja promahadesa yang disampaikan oleh Lilik Ismawati sebagai ketua tim "Kita mahasiswa Universitas Jember yang berasal dari desa yang diharapkan nanti setelah lulus akan kembali ke desa disini ingin belajar bersama dengan Masyarakat Desa Sanenrejo yang sudah lama berkecimpung didunia pertanian." Setelah pengenalan anggota Tim yang terdiri dari 10 orang kegiatan ini dilanjutkan dengan pemaparan manfaat, penggunaan pupuk organik, dan cara mendaftarkan sertifikasi label pupuk organik.
Sosialisasi ini sempat disinggung kenapa diperlukannya pupuk organik untuk menunjang keseimbangan sistem pertanian yang disampaikan oleh Diana selaku anggota tim PROMAHADESA (red: Program Mahasiswa Berdesa) "Penggunaan pupuk organik ini baik untuk menjaga keseimbangan ekosisitem lingkungan khususnya untuk meminimalisir degradasi tanah akibat penggunaan pupuk kimia yang selama ini terus menerus digunakan, selain itu adanya keseimbangan ekosistem ini diharapkan akan menjadikan pertanian menjadi berkelanjutan."Demikianlah harapan untuk sistem pertanian di Indonesia yang dapat dikembangkan di Desa Sanenrejo yang memiliki lingkungan yang masih lestari dengan banyaknya potensi pengembangan pertanian organik.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H