KKN Inspirasi dari Desa

Kuliah Kerja Nyata (KKN) menjadi tempat untuk pembelajaran mahasiswa menempa diri pengetahuan tentang masyarakat dan kehidupan sesungguhnya di dalam masyarakat serta upaya untuk mengimplementasikan pengalaman belajar yang selama yang sudah didapatkan secara teoritis.

Mahasiswa belajar juga tentang leadership dengan live in di tengah-tengah masyarakat, bersama masyarakat membuat suatu identifikasi masalah yang ada di sekitar itu. Kemudian mencari solusi bersama dengan melaksanakan program yang dibuat bersama masyarakat.

Ada beberapa model atau pelaksanaan KKN yang selama ini. KKN itu seperti Sinterklas yaitu datang dengan membawa berbagai macam program yang dia rencanakan dari awal. 

Apa yang ingin dikerjakan di lapangan, namun ada juga model pendekatan yang dilakukan dengan partisipation action research yaitu suatu riset yang terlibat secara langsung di tengah-tengah masyarakat. 

Baca juga: Skripsi, Monumen Intelektual Seorang Sarjana

Mahasiswa berposisi sebagai mitra ataupun fasilitator dalam mengembangkan potensi yang ada di tengah-tengah masyarakat tempat KKN, sehingga ketika mereka melakukan suatu program. Program itu bisa sustainable bisa berkelanjutan dan dilanjutkan oleh masyarakat setempat.

Dan program itu tidak hanya obor belarak. Semarak di awal, tetapi kelanjutannya setelah ditinggalkan oleh mahasiswa KKN berhenti secara total, kembali kepada kegelapan ataupun tidak ada perubahan yang terjadi di dalam masyarakat.

Maka model KKN yang ideal adalah mengembangkan potensi masyarakat dengan kearifan lokal, apa yang dimiliki untuk dikembangkan dan untuk dijalankan, sehingga betul-betul bisa mempunyai nilai tambah dari masyarakat setempat. 

Ada tokoh yang menjadi motor penggerak dari masyarakat setempat yaitu tokoh-tokoh kunci yang melanjutkan apa yang sudah dirintis atau sudah dilaksanakan bersama mahasiswa KKN.

Di KKN Mahasiswa juga bisa belajar tentang leadership terutama adalah kepemimpinan sosial kepemimpinan sosial memang tidak diajarkan dalam bangku perkuliahan di masyarakat-masyarakat atau prodi-prodi tertentu.

Memang ada mata kuliah yang terkait dengan kehidupan sosial namun ada juga program studi yang sama sekali tidak terkait dengan masalah sosial.

Tapi, ini sangat menjadi penting bagi mahasiswa untuk mempunyai pengalaman Live in tinggal bersama masyarakat dan membaur serta bisa mengambil nilai-nilai positif yang ada di dalam masyarakat.