PSI baru-baru ini dikabarkan sudah mencapai 4.2%. Konon, itu karena Kaesang Pangarep memimpin PSI sejak September tahun lalu. Namun seharusnya Kaesang harus malu! Kenapa?
EektabilitasNanti setelah elektabilitasnya naik terus, apakah PSI juga akan peduli pada persoalan pelayanan masyarakat, misalnya soal kerja BPN yang masih membuat warga mengeluh. Contohnya saya yang memohon SHM sejak Mei 2022 lalu, namun hingga kini tidak jelas kapan akan selesai. Prosesnya ternyata berbelit-belit, meski semua persyaratan sudah dipenuhi. Padahal Wamen ATR-BPN adalah sekjen PSI.
Nampaknya parpol muda atau tua bakal sama saja saja nanti. Cuma mengejar elektabilitas doang. Setelah itu apa manfaat PSI buat masyarakat?
Keluhan soal pelayanan masyarakat pasti tidak akan mempengaruhi elektabilitas PSI. Ente-ente yang di PSI, bro & sis, pasti akan melaju terus, bukan?
M. Jojo Rahardjo
Sejak 2015 menulis ratusan artikel & video seputar perkembangan neuroscience dan kaitannya dengan berbagai aspek kehidupan