Lantas kemana kau akan menghamba?
Jika agama itu kau buang.
Pikirmu akal cocok menggantikan tuhan?
Sayangnya dia tumpu kepada kemustahilan!
Jadi kepada apa kau logiskan tuhan?
Apakah kepada akal?
Atau kepada agama yang mengharuskanmu tunduk?
Lantas kemana kiblat hidupmu ditujukan?
Apakah kepada akal?
Atau kepada kitab suci yang telah kau singkirkan?
Lalu kemana kau akan melangkah?
Apakah kepada fitrahmu?
Atau kepada akal yang kau anggap tuhan?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!