Mohon tunggu...
Mixguel Gilang
Mixguel Gilang Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Program Studi S1 Manajemen, Fakultas Bisnis dan Ekonomika, Universitas Atma Jaya Yogyakarta.

Mahasiswa Aktif Atma Jaya Yogyakarta jurusan Manajemen

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

"Gembregah Wingkoripan Membuka Secerca Harapan"

14 Januari 2023   16:06 Diperbarui: 14 Januari 2023   16:14 465
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Foto Product Gembregah Wingkoripan

"Gembregah Wingkoripan" merupakan nama hasil rebranding KKN UAJY untuk salah satu usaha kuliner berskala kecil asal padukuhan Koripan 1 yang terletak di Ponjong, Gunungkidul. Gembregah Wingkoripan merupakan usaha kuliner wingko babat berbahan dasar kelapa dan gula yang memiliki cita rasa manis dan legit. Usaha skala rumahan ini diproduksi oleh Paguyuban Ibu-Ibu PKK yang dimana usaha tersebut pertama kali dirintis pada tahun 2018. Namun sempat terhenti dikarenakan kekurangan dana operasional. Sehingga hal itulah yang menjadikan dana produksi wingko dialihkan untuk bertahan hidup mereka ditengah pandemi.  Keterbatasan tersebut tidak membuat pelaku usaha merasa patah semangat dan berharap suatu saat usaha ini akan berjalan kembali. Melihat permasalahan tersebut, mahasiswa KKN UAJY tergerak untuk berkontribusi dalam menghidupkan kembali dengan membantu dalam hal penataan ulang dibidang produksinya, pemasaran, pembukuan, penentuan harga produk hingga perizinan usaha.

Kontribusi yang dilakukan oleh Kelompok 46 Mahasiswa UAJY dalam bidang produksi, adalah dengan memberikan modal awal sebagai langkah pertama dengan tujuan agar usaha tersebut dapat kembali menapak. Selain itu juga, KKN 46 UAJY bersedia membantu dalam pemenuhan beberapa alat produksi yang masih kurang dan sangat dibutuhkan. Hingga membantu dalam penentuan harga produk yang idmana bukan hanya membantu tapi juga melakukan penyuluhan mengenai bagaimana menentukan harga produk yang tepat.

img-8919-63c26c668bf3763f60720d82.jpg
img-8919-63c26c668bf3763f60720d82.jpg
Foto Packaging Besek yang menjadi pilihan KKN UAJY 

Langkah selanjutnya pada bidang pemasaran, Mahasiswa UAJY melakukan kontribusi dalam penentuan packaging yang tepat untuk usaha wingko babat tersebut. Packaging Besek menjadi pilihan Mahasiswa UAJY karena memiliki beberapa nilai seperti lebih ramah lingkungan dan juga terkesan lebih authentik. Selain itu, pembuatan iklan dan promosi juga dilakukan bertujuan untuk penguatan brand awareness pada usaha wingko babat Koripan 1.

Disamping itu, Mahasiswa KKN UAJY Kelompok 46 melakukan pengenalan dan penyuluhan mengenai penggunaan aplikasi buku kas, hal ini dilakukan agar dapat membantu memudahkan ibu-ibu Koripan 1 dalam menghitung pengeluaan dan pemasukan secara cepat dan otomatis. Pastinya tidak lupa juga jika mempunyai usaha maka harus memiliki izin usaha pula, karena hal ini menyangkut pada bidang hukum. Melihat hal itu Mahasiswa UAJY membantu dalam hal pembuatan NIB (Nomor Izin Berusaha) dan juga izin Halal.

Semua upaya yang dilakukan adalah bentuk kepedulian dari Mahasiswa KKN UAJY kelompok 46 dalam menghidupkan kembali usaha wingko babat Koripan 1 yang sempat terhenti karena Pandemi Covid kemarin. Oleh karena itu Mahasiswa KKN UAJY Kelompok 46 melihat adanya potensi keberlanjutan dari usaha wingko babat ini karena memang produk yang mereka punya memiliki kualitas rasa yang mampu menggugah dan dapat menarik minat anak muda hingga orang tua.


Wingko Babat Khas Koripan 1 ini adalah makanan tradisional yang diproduksi dengan proses tradisional akan tetapi hal ini justru menjadi sesuatu yang unik dan mampu menarik minat terutama bagi kalangan muda, wingko babat khas Koripan 1 ini sangat cocok dijadikan sebagai oleh-oleh apalagi dijual dengan harga yang ramah dikantong dan sangat pas disajikan dengan minuman yang hangat.

img-8922-63c26d6d8bf37679cb23b122.jpg
img-8922-63c26d6d8bf37679cb23b122.jpg
img-8910-63c26dc4040c875f9b7385e2.jpg
img-8910-63c26dc4040c875f9b7385e2.jpg

Mahasiswa KKN UAJY Kelompok 46 :
1. Mixguel Gilang Wicaksono
2. Maharani Civita Lestari
3. Fransisca Feby Tyas Pradayu
4. Raihan Reynando
5. I Gede Bagus Prayoga Wira S.
6. Billie Richardo Setiawan
7. Innocentia Thirza Mellyfica
8. Hansen Liem
9. Alexanda Nyoman Ayu A.
10. Pramesti Dwi Qur'ani
11. Felicia Haryo

Dosen Pembimbing Lapangan : Etty Indrawati, SH., MH.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun