Mohon tunggu...
Mitha Anggraeni
Mitha Anggraeni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiwa Akuntansi

Perempuan Itu Istimewa : Punya Impian Dan Target Yang Ingin Dicapai

Selanjutnya

Tutup

Gadget

Siklus Pengelolahan Data

15 Oktober 2021   22:15 Diperbarui: 15 Oktober 2021   22:52 907
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sumber gambar : https://id.pinterest.com/

Hampir dipenghujung tahun 2021, teknologi digital berkembang dengan sangat pesat. Ditambah adanya Virus covid-19 yang membuat kegiatan masyarakat seluruh dunia menjadi terhambat. Hal ini menjadikan teknologi digital dikembangkan semaksimal mungkin, agar masyarakat dapat beradaptasi dengan kondisi seperti ini, mulai dari berbagai sektor seperti aktivitas transaksi, pendidikan, pelayanan masyarakat, perbankan, transportasi, dan masih banyak lagi dilakukan secara digital. 

Saya rasa teknologi digital tidak akan berhenti sampai disini, dapat dipastikan ditahun-tahun yang akan datang digitalisasi pasti akan selalu dikembangkan.  Digitalisasi seakan-akan jadi kebutuhan primer bagi manusia, hal ini bisa disebut sebagai revolusi digital.

Perkembangan digital sangat membantu aktivitas manusia sehari-hari. Kalian senang bukan hidup di era digital?  Semua hal menjadi serba cepat, mudah dan instan! Dibalik penggunaan teknologi digital, terjadilah sebuah pertukaran data yang sangat cepat. Seluruh aktivitas terekam dan disimpan dalam ruang penyimpanan data atau disebut database. Sebenarnya apa sih data itu? Data merupakan kumpulan dari angka, symbol, karakter, suara, gambar, huruf, dan lain lain yang terdiri dari fakta-fakta mentah untuk memberikan gambaran yang luas terkait dengan suatu keadaan.

Fakta mentah tersebut perlu dilakukan pengelolahan sehingga menjadi sebuah informasi yang jelas dan dipahami oleh semua orang, agar berguna sebagai acuan dari pengambilan keputusan, tahapan yang dilalui saat mengolah data disebut sebagai siklus pengelolahan data.

Pengolahan data biasa nya dilakukan dengan menggunakan komputer yang disebut dengan istilah Electronic Data Processing (EDP)

Tahapan siklus pengolahan data:

Komponen Input : Tahap ini merupakan proses memasukkan data-data yang sudah terkumpul menggunakan perangkat input (input device) seperti keyboard dan mouse. Contoh input data yakni pengetikkan huruf atau angka, scanning barcode, hasil foto, suara, video, dll. Input dikatakan sebagai pintu masukan untuk seluruh data yang akan diolah guna melakukan proses selanjutnya. Akuntan input data atas penjualan barang dagang periode November 2021, data dapat di catat dengan jelas, konsisten, dan akurat, data yang telah diinput kemudia disimpan untuk diolah ketahap selanjutnya.

Komponen Processing : Pada tahap ini data diolah untuk memperoleh informasi seperti melakukan perhitungan, manipulasi data, pengurutan, pengelompokkan data, dan sebagainya sesuai yang diperlukan. Unit pemrosesan disebut dengan CPU (Central Processing Unit) yang bekerja dengan aritmatika dan logika terhadap yang sudah diinput sebelumnya. 

Unit pemrosesan terdiri dari ALU (Arithmatic Logical Unit) yang berfungsi memproses data berbentuk angka dan logical seperti matematika dan statistika, dan CU (Control Unit) yang berfungsi mengontrol proses yang dilakukan sebelum memberikan output. Setelah input data Akuntan melalukan perhitungan kegiatan penjualan yang terdiri dari transaksi barang dan dibuatnya pernyataan penjualan, meliputi urutan kegiatan sejak diterimanya pesanan dari pembeli, pengecekan barang return dan diteruskan dengan pengiriman barang yang disertai dengan pembuatan faktur dan mengadakan pencatatan atas penjualan yang berlaku.

Komponen Output : Data yang sudah diproses akan menghasilkan keluaran atau output. Output berisikan informasi yang dibutuhkan yang dapat berupa angka, kata, simbol tertentu, grafik, suara, maupun karakter khusus. Output berupa informasi yang berguna bagi para pemakaiannya. Hasil akhir pengelolan data dari kasus sebelumnya adalah, adanya laporan hasil penjulan periode tersebut, adanya informasi barang yang harus distock kembali, adanya informasi laba/rugi penjualan pada periode tersebut.

Distribution : Tahap ini merupakan proses dari distribusi output kepada pihak yang berhak dan membutuhkan informasi.

Storage : Tahap ini merupakan proses perekaman hasil pengolahan ke simpanan luar (storage). Hasil dari pengolahan yang disimpan di storage dapat dipergunakan sebagai bahan input untuk proses selanjutnya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Gadget Selengkapnya
Lihat Gadget Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun