Mohon tunggu...
sukarti dimejo
sukarti dimejo Mohon Tunggu... wiraswasta yang berusaha menikmati hidup dengan menulis, terima kasih :)

berusaha menikmati hidup dengan menulis, terima kasih :)

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

masa kecilku

1 Februari 2025   03:39 Diperbarui: 2 Februari 2025   21:11 351
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

... Terkenang masa-masa kecilku, senangnya aku selalu dimanja, apa yang kuminta selalu saja ada *

"Kamu senang, orang laen sebel!"

"Eh?"

"Iya, kamu sekarang enak kan.. yang udah gede? Senang? Senang? Suka? Suka? Ha?"

"Kamu kenapa om?"

"Kamu siapa om?"

... Terkenang masa-masa kecilku, senangnya aku selalu dimanja, apa yang kuminta selalu saja ada *

"Dasar orang aneh!" Ga beranjak pergi dari meja satu, pindah ke pojok. Sambil menggumamkan tembang, mengikuti alunan masa kecilku dari Payung Teduh dan Dian Pramana Poetra. Diminumnya secangkir kopi late tanpa gula dengan perlahan. Matanya melirik jam tangan digital, yang telah menggantikan arloji jadul, model jarum, yang tak bisa meneriakkan notifikasi whatsapp, facebook, tiktok, email, telepon...

"Ah dasar arloji jadul, sejadul orangnya!"

"Kamu yang sok-sok an modern, ikut kemajuan jaman, padahal cuman fomo!"

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!

Jalan Braga Bandung, Ketika Bebas Kendaraan!

7 bulan yang lalu
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun