Sebelum bercerita tentang Anak Berkebutuhan Khusus, yang pertama saya ingin berbagi cerita tentang tanggal 23 Juli. Hari ini juga merupakan hari istimewa saya karena bertepatan dengan Hari Lahir saya.Â
Senang sekali karena meskipun ulang tahun saya tidak pernah dirayakan dengan sebuah pesta atau sejenisnya tetapi setiap kali tanggal 23 Juli saya merasa bangga karena hari ini semua orang merayakan Hari Anak dengan sukacita, berasa ulang tahun dirayakan se-Indonesia hehehee....
Dunia anak pada akhirnya menjadi pilihan saya setelah menyelesaikan kuliah di salah satu Sekolah Tinggi di Bali. Tidak terpikirkan sebelumnya untuk berkecimpung di Dunia Pendidikan Anak Usia Dini tetapi menurut saya tidak ada yang kebetulan.Â
Seorang Rohaniawan pernah berkata kepada saya; secara natural kamu punya kemampuan untuk mengajar, mungkin karena dari orok menyaksikan Bapa dan Mama yang hari-harinya juga bergelut di dunia pendidikan.
Kembali pada topik tentang Lindungi Anak Berkebutuhan Khusus. Selama berkecimpung di Dunia Pendidikan Anak Usia Dini setiap tahunnya selalu ada 1 atau 2 kami temui Anak Berkebutuhan Khusus yang dibawa orang tua datang mendaftar.Â
Hal-hal penting yang kali lakukan pada layanan Anak Berkebutuhan adalah;
- Menyambut kedatangan mereka senyum, tulus menyapa. Tidak lupa dilakukan dengan kontak mata yang intens
- Bersikap tenang, memperhatikan kenyamanan mereka
- Tidak membeda-bedakan, dilayani seperti anak pada umumnya dengan memperhatikan kebutuhan anak
- Beri perhatian yang tulus (jangan dilupakan bahwa anak-anak sensitif akan hal ini. Mereka sangat paham saat kita sedang melakukan dengan tulus hati atau tidak), hal ini akan memperngaruhi kenyamanan anak untuk dapat menerima keberadaan kita sebagai orang tuanya di sekolah
- Membangun dan membiasakan lingkungan kelas/ sekolah untuk menerima Anak Berkebutuhan khusus dengan kasih. Ini telah kami lakukan dan sungguh luar biasa ketika anak-anak sekelas bergotong royong memberikan perhatian/ bantuan/ suport/ motovasi dengan gaya dan bahasa mereka untuk teman terkasihnya
- Diatas semuanya, doa adalah bagian terpenting. Yang tidak mungkin bagi kita, mungkin bagi Tuhan
Bagi saya semua hal-hal yang kami lakukan diatas termaktub dalam sayu kata ini; Sayangilah !
Kasih sayang dan perhatian akan membangkitkan rasa percaya diri Anak Berkebutuhan Khusus, mereka akan merasa dihargai, diterima seperti rekan lainnya, merasa berharga dan bahkan merasa keberadaannya dibutuhkan.
Tidak mudah memang, bahkan mungkin ada diantara orang tua-orang tua yang memiliki Anak Berkebutuhan Khusus merasa putus asa, namun kita perlu berkomitmen/ konsisten/ kontinyu dan selalu optimis.
Salam kasih untuk semua orang tua pilihan Tuhan dengan Anak istimewanya