Mohon tunggu...
Miss Rochma
Miss Rochma Mohon Tunggu... Guru - Penulis

Semua orang yang saya kenal adalah orang yang luar biasa dalam pemikirannya sendiri. Tulisan saya dengan gaya bahasa yang berbeda? disini : http://www.mamaarkananta.com

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Lady Kirana. Merengkuhmu Dalam-Dalam

25 Mei 2011   12:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:15 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Lady Kirana,

Terbangun dari pelukan kasur panas pagi ini, menyongsongmu. Memberikan kontras, sejuk menyelinap di balik tipisnya kulit pelapis dagingku.

Gigitanmu di balik lemak perutku, sedikit menggangguku. Menggigit pula usus halusku. Memberikan sinyal meskipun lemah, untuk segera aku melumat halus sebongkah roti kering pagi ini.

-

Lady Kirana,

Aku sungguh menggantungkan cintaku pada gantungan cahayamu. Sesuai dengan namamu Cantik, Putri Cahaya. Menggandeng perjalanan matahari dan malam sebanyak 91 hari, menjadikan nafasku bersamamu menjadi hal yang tidak ingin aku tukar dengan bentuk apapun harta di dunia ini.

Lady Kirana,

Mulai kutempel lekat-lekat tentang sentuhan kesepuluh jemarimu di jajaran bulu tipis yang tertanam kuat di lubang-lubang kulitku. Mulai pula kurangkai rapat-rapat tentang lekukan bibir mungilmu yang sekejap menyentuh pangkal leherku, ketika hembusan nafasmu mendorong cuping telingaku. Mulai juga kurajut lubang-lubang manik tentang ciuman di ujung lututmu, yang terjulur di tangga udara ketika matamu memeluk mataku.

Lady Kirana,

Membangun senti demi senti pondasiku atas ukiran Kuasa Tuhan atasmu, takkan cukup tergeser posisimu dengan setumpuk rangkaian impianku.

[caption id="attachment_110215" align="alignnone" width="300" caption="http://www.karawanginfo.com/?p=5030"][/caption]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun