Mohon tunggu...
Mischa Arifin
Mischa Arifin Mohon Tunggu... -

penulis tentang sepakbola dan fenomena-fenomena aneh dalam kehidupan sehari-hari yang patut diperbincangkan

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Ada Apa dengan Ronaldo?

10 September 2012   06:10 Diperbarui: 25 Juni 2015   00:41 965
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Mungkin ini pertama kali dalam sejarah klub Real Madrid, dimana seorang pemain bintang dan pemain inti tim ini mengaku tidak bahagia menjalani hari-harinya. “Saya merasa sedih. Dan pihak klub tahu penyebabnya.” Begitulah komentar Cristiano Ronaldo, sang bintang yang sedang tidak bahagia itu.

Telah menjadi sebuah rahasia umum jika Real Madrid adalah klub yang ingin di bela oleh setiap pemain sepakbola profesional. Klub ini seakan menjadi tujuan akhir pemain mana saja untuk merajut mimpinya untuk bermain di “klub terbaik” dunia. Tentu berbeda sekali tingkat kebahagiaan bermain di Real Madrid jika kita bandingkan, misalnya dengan main di Arsenal yang tidak berorientasi gelar di setiap musimnya dan terkenal pelit untuk memberikan gaji besar kepada pemainnya. Bahkan di klub sekelas MU-pun, yang dua hal diatas terpenuhi, tak jarang pemain inti mengungkapkan ketidakbahagiaannya. alasannya banyak, mulai dari kontrak yang tidak sesuai keinginan hingga godaan klub lain. Dan biasanya klub yang suka menggoda itu adalah Real Madrid. Bahkan seorang pemain inti di Real Madrid, walaupun bertahun-tahun tak mendapat gelar, tetap saja tuh tak pernah terdengar keinginannya untuk pindah. Tanyakan saja pada pemain Real Madrid di tahun 2003 hingga 2006. Kebanyakan dari mereka malah harus rela berkemas karena desakan pihak klub, bukan keinginan mereka sendiri.

Namun kebahagiaan diatas tidak dirasakan CR7. Dua golnya ke gawang Levante minggu lalu yang tidak dirayakannya, mengindikasikan hal itu. Anomali, benar-benar anomaly. Apa sebenarnya yang terjadi pada CR7?

Banyak spekulasi yang beredar di luar mengenai sikap Ronaldo. Ada sumber yang mengatakan bahwa hal itu adalah bentuk solidaritas Ronaldo pada sahabatnya, Riccardo Kaka yang nasibnya digantung Real Madrid. Kaka yang tersisih ke bangku cadangan dan tak masuk rencana Mourinho sejak musim lalu, menginginkan pindah ke klub lain untuk menyelamatkan peluangnya tampil untuk Brazil di Piala Dunia 2014, namun, El Real tak jua mau melepasnya.

Apakah benar Ronaldo se-friendly itu? Entahlah.

Sumber lain mengatakan bahwa Ronaldo ingin kontrak baru dan gaji yang lebih tinggi. Ini tak lain karena aturan baru perpajakan di Spanyol yang kini jauh lebih tinggi. Apalagi, Ronaldo kini hanya bergaji 10,2 juta euro dan menempati peringkat 10 pemain dengan gaji termahal di dunia. Tentu sebagai pemain paling “bintang” di klub sebesar Real, ia ingin lebih. Sebagai informasi, gaji Ronaldo kalah dari Leonel Messi, Wayne Rooney, dan bahkan kalah dari Yaya Toure.

Saya kira ini sangat logis, tapi apakah Ronaldo se-matere itu?

Ada juga yang mengatakan bahwa Ronaldo mulai bosan dengan atmosfer La Liga yang hanya menarik kalau El Classico saja. Mungkin ia rindu atmosfer Liga Premier Inggris, dimana setiap tim sangat kompetitif. Hingga di setiap laganya, membutuhkan adrenalin lebih dari para pemain yang berlaga.

Apakah Ronaldo se-kompetitif itu?

Yang jelas kabar ketidakbahagiaan Ronaldo di Real Madrid telah mengundang sejumlah klub untuk memanaskan suasana. Anzhi Makachkala, PSG dan Manchester City diyakini akan memanfaatkan situasi untuk menggoda Ronaldo dengan iming-iming gaji yang jauh lebih besar dari yang diterimanya di Real Madrid.

Well Jika itu terjadi, Januari nanti rekor transfer bisa pecah, siapa tahu.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun