Mohon tunggu...
Misbul Abdillah
Misbul Abdillah Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Blogger-man//Penulis Sajak-Indonesia//Linked in: Misbul abdillah/seorang backpackers/Fanpages on facebook: Abdi Backpackers //wiraswasta Beredar di akun twitter @abdi_cakrawala

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Bertuah Tv: Planning, Departure Kuala Gasib Riau, Ep 1

20 Oktober 2013   23:16 Diperbarui: 24 Juni 2015   06:15 91
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

misbulabdillah17- Perjalanan waktu adalah sebuah misteri dan perjalanan waktu adalah menguntai akan sebuah kenangan masa silam yang akan terkenang dalam pengamatan umat manusia, dan sejauh mana kita mengetahui dan memutar balikan fakta kebenaran adalah simbol terbaik mencari data sesunguhnya dan semua itu terjadi dalam kaca mata perjalanan kita masing masing.

Pekanbaru (25/2) Basecamp abdi backpacker, rumbai pekanbaru. setelah pertemuan antara anak muda 3 blogger, yakni ais dan ijal dan abdi: yang cepat dan tampa di rencananakan, telah datang diruangan basecamp. "kami hanya cerita mengenai timbal balik cara program  yang akan kami laksanakan di Tahura Minas, Riau. dan menjelang malam kami perbicangan kami berujung atas kelahiran dan asal orang tua saya lahir ,dan seya sebut lah kuala gasib, atau kuala gasip ,dan ais bertuah dan ijal pun tertarik mendengar kisah ini, dan kami pun berbincang bincang mengenai ini hinga larut malam, cek di google, dan cek atas kebenaran cerita ini versi internet, dan alhasil data nya hilang dan kami pun semakin penasaran atas berita heboh ini, dalam basecamp ini. rasa penasaran kami semakin menjadi jadi, dan saya pun melakukan catatan ringan, mengenai hal apa yang akan saya kerjakan esok pada kunjungan kedua ini setelah tahura. dan malam ini pun terus menjadikan riset yang menantang.
Pertemuan pun  Berlanjut di sekretariat kami di Jl. Sakinah-Pekanbaru, dan juga berlangsung dirumah bang ais bertuah dan bersama ijal, beliau meminta saya akan terus mencari data data pendukung, akan riset ini. dan saya pun mengamimininya sabagai tantangan liar, dan penuh magis dan punya daya tarik tersendiri, dan hari hari kedepanya saya pun banyak tanya tanya, sana sini. termasuk orang tua." dan sebagian data tanya jawab, hanya tersimpan di data catatan kecil yang memberikan gambaran singkat.

misbulabdillah.com: Kuala Gasib, Riau-Indonesia

Berjalan pada awal bulan maret (5/3) dan saya kembali memberikan titik terang, data apa saja yang akan kami tuju disana, yang paling penting adalah wawancara dengan pemuka adat setempat, apa benar ada kerajaan yang hidup di kuala gasib, kerajaan hindu-budha sebelum agama islam pencerah datang, pada tahun 1433 silam. dan kerajaan ini bersifat hampir sama dengan kerajaan hindu budha lainya, seperti sriwijaya, majapahit dan kerajaan hindu budha yang terlintas di kawasan pesisir malaysia, sumatera, dan negara asia tenggara lainya. seperti thailand, dan kamboja adanya angkor watt. dan memang  di kawasan asia tenggara. hindu budha yang merupakan agama resmi pada zaman itu. dan memang wajar jika itu semua di warisi dengan peningalan seperti prasasti dan petunjuk lainya. dan jika di sebagian kerajaan lain, ada. tapi di kuala gasib, ini yang datanya masih di ragukan, tidak ada bukti, hanya via lisan dari turun menurun, dan ini lah kami semakin penasaran.

"Merujuk dari penelitian dari balai kajian sejarah, Universitas Riau. pada tahun 1999" yang dilansir media melayu online, memang di gasib ada kerajaan gasib hindu budha pada tahun 1433 tersebut "

Semakin penasaran, dan saya pun memberikan estimasi perjalanan ke kuala gasib dengan via perjalanan darat: Go To There, Kuala Gasib. Perjalanan ke kula gasib, bisa di tempuh via jalan darat, dari Pekanbaru-Perawang- Buatan, dengan jarak waktu tempuh 60 Menit. dan juga bisa menempuh perjalanan vi Sungai, dengan mengunakan spead boat, yang berada di Pelita Pantai. dan biaya tarif perjalanananya sekitar 50 ribu rupiah. dan jarak tempuh 5O Menit. dan tergantung trasporstasi mana yang kita akan gunakan, dan  pertimbangan untuk jalan juga di desa buatan, juga akan menjadi pertimbangan. Untuk perjalanan, jika kita sampai di buatan, koto gasib tersebut. kita harus pergi seberang sungai" dan pertimbangan biaya sewa kapal biasa untuk seberang ke arah utara sungai dan arah seberang dari desa buatan" dan ini lah letak pondasi sejarah sebenarnya. disini lah ke misteri nya sungai itu tersimpan, dan terbungkus rapi akan sebuah kenangan lama di tepian hutan hujan, dan untuk data perjalanan, kita bisa menguasai, dan sekarang ini. saya dan team, siapa tokoh adat yang akan saya kunjugi, dan serta tanya jawab mengenai latar belakang gasib, dan untuk ke kurasi-an berita perjalanan, kami akan bertemu pemuka adat, dan warga lainya. setelah data lengkap, baru kami cari pembading dengan to koh sejarawan lainya,  ahli sejarah, dan tokoh adat Riau. semua akan kami temukan pada data yang sebenarnya, perekaman video akan di fokuskan pada setting pada dokumentasi. supaya riset ini akan benar benar berkesan, menjadi tolak ukur sejarah Riau, dan masa kelam riau yang pernah terkubur baru, cerita siapa nama ratunya, raja nya dan hal apa saja yang menjadi nilai terpenting dalam perjalanan kekuatan Kerajaan ini gasib ini hidup, dan natikan perjalanan kami di ep 2 ya: @abdi_cakrawala Sumber www.misbulabdillah.com

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun