Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Financial Artikel Utama

Meraih Financial Freedom: Menggabungkan Investasi dan Self Reward

22 Maret 2024   12:00 Diperbarui: 26 Maret 2024   11:12 698
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi self reward. (Sumber: Freepik)

Memulai perjalanan investasi atau menabung seringkali menjadi tantangan bagi banyak orang, terutama ketika kebutuhan sehari-hari juga perlu dipertimbangkan. 

Namun, pertanyaan yang muncul adalah, apakah kita harus menahan diri dari menikmati hasil kerja keras kita dengan membatasi self reward? Siapa bilang kita tidak boleh menikmati hasil kerja keras kita?

Mari kita bahas bagaimana cara memulai investasi dan merencanakan masa depan sambil tetap memberikan penghargaan kepada diri sendiri melalui self reward.

Pentingnya Self Reward dalam Keseimbangan Finansial

Pertama-tama, penting untuk memahami konsep self reward. Self reward adalah bentuk penghargaan atau hadiah yang diberikan kepada diri sendiri sebagai bentuk apresiasi atas usaha yang telah dilakukan. 

Ini bisa berupa hal-hal kecil seperti menikmati secangkir kopi setiap pagi atau sesuatu yang lebih besar seperti pergi berlibur. 

Self reward memainkan peran penting dalam menjaga keseimbangan mental dan emosional, serta dapat menjadi motivasi untuk terus bekerja keras.

Namun, bagaimana kita menggabungkan self reward dengan investasi dan merencanakan masa depan finansial kita?

Mengalokasikan Anggaran dengan Bijak

Penting untuk memiliki anggaran yang jelas dan terstruktur dengan baik. Buatlah alokasi yang tepat untuk kebutuhan sehari-hari, tabungan, investasi, dan self reward. 

Dengan memiliki anggaran yang jelas, kita bisa mengetahui berapa banyak yang bisa dialokasikan untuk self reward tanpa mengorbankan investasi dan tabungan.

Misalnya, jika kita memiliki penghasilan bulanan sebesar 10 juta rupiah, kita dapat mengalokasikan sebagian untuk kebutuhan sehari-hari seperti makanan dan transportasi, sebagian untuk tabungan darurat atau dana darurat, sebagian untuk investasi jangka panjang seperti saham atau reksadana, dan sisanya untuk self reward. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun