Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Sarjana Ekonomi Universitas Negeri Malang, suka menulis tentang ekonomi dan puisi, pegiat literasi keuangan

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Menghindari Jebakan Finansial: Keputusan yang Hanya Dilakukan oleh Orang Miskin

13 November 2023   18:00 Diperbarui: 14 November 2023   08:04 287
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi jebakan finansial. sumber: freepik

Seringkali, orang miskin menabung hanya untuk memenuhi keinginan konsumtif mereka tanpa memikirkan manfaat jangka panjang dari menabung. 

Bagaimana kita dapat memutar haluan ini agar menabung menjadi langkah cerdas untuk membangun kekayaan?

Solusi:

Gantilah fokus menabung dari tujuan konsumtif ke tujuan produktif. 

Alihkan pikiran Anda dari pemenuhan keinginan sesaat ke rencana finansial jangka panjang. 

Tentukan tujuan investasi atau pendidikan yang akan memberikan hasil jangka panjang. 

Selain itu, upayakan untuk meningkatkan pendapatan Anda agar dapat menabung lebih banyak untuk mencapai tujuan tersebut.

3. Hemat Tanpa Peningkatan Pendapatan

Hemat adalah langkah pertama yang baik dalam manajemen keuangan, tetapi hanya mengandalkan penghematan tanpa upaya meningkatkan pendapatan dapat menjadi jebakan. 

Bagaimana kita bisa menjaga keseimbangan ini?

Solusi:

Selain berhemat, fokuslah pada peningkatan pendapatan. 

Tingkatkan keterampilan atau cari peluang bisnis yang dapat meningkatkan sumber penghasilan Anda. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun