Mohon tunggu...
Muzamil Misbah
Muzamil Misbah Mohon Tunggu... Freelancer - Orang biasa yang gemar baca buku, makan dan jalan-jalan

Suka menulis tentang ekonomi dan puisi, financial literacy enthusiast

Selanjutnya

Tutup

Financial Pilihan

Deposito Bank vs Bank Digital: Mana yang Lebih Menguntungkan?

6 November 2023   18:00 Diperbarui: 6 November 2023   20:00 307
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi bank. sumber: freepik

Ketika datang ke pertanyaan tentang cara menyimpan uang Anda, mungkin Anda telah mendengar tentang deposito bank. 

Deposit di bank adalah salah satu cara yang umum digunakan oleh masyarakat untuk menyimpan dan mengembangkan uang mereka. 

Namun, sebelum Anda memutuskan untuk melakukan deposito, ada beberapa hal yang perlu Anda ketahui.

Deposito di Bank: Apa dan Mengapa

Deposito di bank adalah produk simpanan yang menawarkan tingkat bunga yang lebih tinggi daripada rekening tabungan biasa. 

Salah satu alasan utama orang memilih untuk melakukan deposito adalah untuk menghasilkan bunga yang lebih tinggi, sehingga uang mereka tumbuh lebih cepat. 

Sementara rekening tabungan biasa biasanya memberikan tingkat bunga yang lebih rendah, deposito memiliki jangka waktu tertentu, seperti satu bulan, tiga bulan, enam bulan, atau bahkan satu tahun, yang harus diikuti sebelum pencairan dana dapat dilakukan.

Mengapa orang memilih deposito? Alasan utama adalah untuk keuntungan finansial. 

Jika Anda memiliki uang yang tidak akan Anda butuhkan dalam jangka waktu tertentu, melakukan deposito dapat menjadi pilihan yang cerdas. 

Tingkat bunga yang lebih tinggi akan membantu Anda menghasilkan bunga yang lebih banyak daripada yang Anda dapatkan dari rekening tabungan. 

Ini adalah cara yang baik untuk mengoptimalkan uang Anda sambil tetap menjaga keamanannya. Selain itu, deposito juga memiliki manfaat tambahan, seperti stabilitas. 

Karena uang Anda terkunci dalam deposito selama jangka waktu tertentu, Anda tidak akan tergoda untuk mengambilnya untuk kebutuhan sehari-hari. 

Ini dapat membantu Anda menjaga disiplin finansial dan menghindari pengeluaran yang tidak perlu.

ilustrasi deposito. sumber: freepik
ilustrasi deposito. sumber: freepik

Pilihan Deposito: Bank vs. Bank Digital

Ketika datang ke pilihan deposito, Anda memiliki dua pilihan utama: bank dan bank digital. 

Masing-masing memiliki karakteristik dan keuntungan tersendiri, dan pilihan Anda akan sangat memengaruhi hasil investasi Anda.

Bank Konvensional

Bank Konvensional adalah lembaga keuangan yang menawarkan berbagai produk dan layanan perbankan kepada masyarakat. 

Deposit di bank adalah salah satu opsi yang banyak dipilih oleh nasabah. 

Deposito berjangka adalah produk simpanan bank di mana pencairan dana hanya dapat dilakukan setelah jangka waktu tertentu, seperti satu bulan, tiga bulan, enam bulan, atau bahkan satu tahun.

Keuntungan utama deposito di bank adalah tingkat bunga yang lebih tinggi dibandingkan dengan rekening tabungan biasa. 

Hal ini membuat deposito menjadi pilihan yang menarik bagi mereka yang ingin mengembangkan uang mereka dalam jangka pendek. Namun, ada beberapa hal yang perlu Anda pertimbangkan sebelum memutuskan untuk melakukan deposito di bank :

1. Jangka Waktu: Anda perlu memilih jangka waktu yang sesuai dengan kebutuhan Anda. Semakin lama jangka waktunya, biasanya semakin tinggi tingkat bunga yang Anda terima.

2. Penalti: Jika Anda mencabut dana dari deposito sebelum jatuh tempo, Anda mungkin akan dikenakan penalti. Oleh karena itu, pastikan Anda siap untuk mengunci uang Anda selama jangka waktu yang Anda pilih.

3. Keberlangsungan Bank: Pastikan bank yang Anda pilih adalah lembaga yang andal dan terdaftar sebagai peserta Lembaga Penjamin Simpanan (LPS). Ini akan memastikan bahwa simpanan Anda dijamin oleh LPS hingga batas tertentu.

4. Pajak: Bunga deposito biasanya dikenakan pajak sebesar 20%. Anda perlu memahami implikasi pajak terhadap hasil investasi Anda.

Bank Digital

Bank digital adalah lembaga keuangan yang beroperasi secara online dan menawarkan berbagai produk dan layanan perbankan melalui platform digital. 

Beberapa bank digital juga menawarkan produk deposito, yang memiliki beberapa keunggulan:

1. Kemudahan Akses: Anda dapat melakukan deposito dan mengelola akun Anda secara online, yang sangat nyaman untuk banyak orang.

2. Tingkat Bunga Bersaing: Bank digital seringkali menawarkan tingkat bunga yang kompetitif untuk produk deposito mereka, tapi biasanya tidak sebesar bank konvensional.

3. Fleksibilitas: Beberapa bank digital memiliki pilihan jangka waktu yang lebih fleksibel daripada bank konvensional, yang memungkinkan Anda untuk menyesuaikan deposito dengan kebutuhan Anda.

Namun, Anda juga harus memastikan bahwa bank digital yang Anda pilih adalah lembaga yang sah dan diawasi oleh otoritas yang berwenang. 

Pastikan pula untuk memahami semua syarat dan ketentuan produk deposito yang mereka tawarkan.

Perlindungan dari Lembaga Penjamin Simpanan (LPS)

Penting untuk diingat bahwa semua deposito, baik di bank maupun bank digital, dijamin oleh LPS hingga batas tertentu. 

LPS adalah lembaga yang didirikan oleh pemerintah untuk melindungi simpanan nasabah dalam kasus bank mengalami masalah keuangan. 

Namun, ada beberapa syarat yang perlu dipenuhi agar simpanan Anda dijamin oleh LPS:

1. Deposit Anda harus tercatat dalam pembukuan bank.

2. Anda harus mematuhi ketentuan bank terkait deposito.

3. Bunga yang Anda terima tidak boleh melebihi tingkat bunga penjaminan LPS.

4. Anda harus mematuhi peraturan perpajakan terkait bunga deposito.

ilustrasi investasi. sumber: freepik
ilustrasi investasi. sumber: freepik

Menghitung Bunga Deposito

Perhitungan bunga deposito cukup sederhana. Untuk menghitung bunga deposito, Anda dapat menggunakan rumus berikut:

Bunga Deposito = Jumlah Deposito x Tingkat Bunga - Pajak

Contohnya, jika Anda mendepositokan Rp1 miliar di bank  dengan suku bunga 5% per tahun maka perhitungannya adalah sebagai berikut:

Bunga Deposito = 1 Milyar x 5 x (1-20%) = 40 Juta Pertahun 

Kelebihan dan Kekurangan Pilihan Deposito

Setiap pilihan deposito memiliki kelebihan dan kelemahan tersendiri. 

Bank konvensional mungkin menawarkan tingkat bunga yang lebih tinggi, tetapi memiliki jangka waktu yang lebih panjang dan mungkin penalti jika Anda mencabut dana sebelum jatuh tempo. 

Bank digital, di sisi lain, dapat memberikan fleksibilitas dan kemudahan akses, tetapi Anda perlu memeriksa kredibilitas bank tersebut.

Pilihan deposito Anda juga akan dipengaruhi oleh tujuan keuangan Anda.

Jika Anda mencari tempat yang aman untuk menyimpan uang dalam jangka pendek, bank  mungkin menjadi pilihan yang baik, terutama jika Anda tidak perlu mengakses dana Anda selama beberapa bulan. 

Namun, jika Anda ingin fleksibilitas dan lebih tinggi tingkat bunga, bank digital mungkin lebih sesuai.

Investasi dan Diversifikasi

Selain deposito, ada berbagai cara lain untuk mengembangkan uang Anda. 

Investasi adalah salah satu cara yang dapat menghasilkan pengembalian yang lebih tinggi daripada deposito. 

Namun, investasi juga melibatkan risiko, dan tidak semua orang siap mengambil risiko tersebut.

Jika Anda ingin mengembangkan uang Anda, pertimbangkan untuk berinvestasi dalam berbagai jenis aset, seperti saham, obligasi, atau properti. 

Diversifikasi portofolio investasi Anda dapat membantu melindungi Anda dari risiko yang terkait dengan perubahan pasar. 

Namun, pastikan Anda memahami dengan baik investasi yang Anda pilih dan sejalan dengan tujuan keuangan Anda.

Kesimpulan

Deposito di bank adalah salah satu cara yang umum digunakan oleh masyarakat untuk mengembangkan uang mereka. 

Pilihan deposito Anda, apakah itu di bank atau bank digital, akan sangat memengaruhi hasil investasi Anda. 

Pilihlah produk deposito yang sesuai dengan kebutuhan dan tujuan keuangan Anda, dan pastikan untuk memahami semua syarat dan ketentuan yang berlaku.

Selain itu, penting untuk diingat bahwa semua deposito, baik di bank maupun bank digital, dijamin oleh LPS hingga batas tertentu. 

LPS adalah lembaga yang didirikan oleh pemerintah untuk melindungi simpanan nasabah dalam kasus bank mengalami masalah keuangan. Ini memberikan lapisan keamanan tambahan bagi uang Anda.

Terakhir, jangan lupa bahwa investasi juga merupakan pilihan yang harus dipertimbangkan. 

Meskipun deposito dapat memberikan pengembalian yang stabil dan aman, investasi dapat memberikan pengembalian yang lebih tinggi dalam jangka panjang. 

Namun, risiko yang terkait dengan investasi harus diwaspadai. Dengan pemahaman yang baik tentang pilihan yang tersedia dan tujuan keuangan Anda, Anda dapat mengambil keputusan yang bijak tentang cara mengelola uang Anda.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
Mohon tunggu...

Lihat Konten Financial Selengkapnya
Lihat Financial Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun