komunitas warga perantauan Kabupaten Purworejo sudah berusia 7 (tujuh) tahun. Kiprah Sahabat Purworejo dalam kegiatan sosial baik di lingkungan perantauan (Jabodetabek) maupun membantu daerah asal cukup membantu masyarakat yang membutuhkan.
Sahabat Purworejo (SP) sebagai wadahSahabat Purworejo di ketuai oleh Mas Hary Sastronegoro, yang merupakan seorang perantau yang sudah begitu lama di perantauan, menggugah kesadaran rekan-rekannya sesama perantauan untuk tetap mengabdi pada lingkungan tempat tinggal maupun daerah yang di tinggalkan.
Pada Milad ke 7 (tujuh) kali ini dipusatkan di halaman Supermarket Lottemart yang berlokasi di Jalan Gatot Subroto, Jatake, Tangerang. Di hadiri juga oleh anggota DPRD Kota tangerang, Mas Andri Septian Permana dari Partai PDI-P juga pejabat setempat. Dalam sambutannya, Mas Andri menekankan dalam membangun masyarakat di lingkungan tempat merantau maupun di daerah yang ditinggalkan.
Acara juga dihadiri komunitas-komunitas yang memiliki visi dan misi yang sama, seperti CPP-I (Cah Purworejo Perantauan Independence). IWAK (Ikatan Warga Klaten), Pakurejo dan juga Komunitas Grandong dari Tangerang.
Sebagai wujud kepedulian masyarakat, Sahabat Purworejo memberikan santunan anak yatim berupa uang saku dan juga alat-alat sekolah bagi anak-anak yatim di lingkungan Kota Tangerang.
Puncak perayaan Milad ke 7 dengan acara "Tumpengan", dalam wujud tumpeng nasi dan tumpeng hasil bumi.
Tumpeng Nasi Kuning menggambarkan sebagai kemakmuran, lengkap dengan lauk dan sayur beranekaragam yang menggambarkan beranekaragamnya kegiatan anggota Komunitas Sahabat Purworejo.
Tumpeng hasil bumi menggambarkan bahwa anggota Komunitas Sahabat Purworejo yang berasal dari Kabupaten Purworejo memiliki bermacam latar belakang tetapi memiliki kemiripan bahwa Kabupaten Purworejo adalah daerah agraris yang memiliki lahan pertanian yang cukup luas, Banyak hasil bumi terkenal seperti Durian Sumongari.
Mas Hary Sastronegoro dalam sambutannya mengharapkan kekompakan dan juga kerukunan dalam Komunitas Sahabat Purworejo baik dengan sesama anggotanya maupun dengan komunitas lain dapat terjalin dengan kuat dan erat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H