Tumpuan pada pegangan busur
Apabila di tahap ketiga kita lolos, berarti dia sudah "mulai" menyukai kita, nyakinkan pada "calon" kita, bahwa kita bisa menjadi harapan dia, kita bisa menjadi pasangan yang serasi buat dia. Ingat di tahapan ini jangan dulu menyatakan "cinta" atau istilah sekarang "nembak"
Posisi awalan tarikan
Tahapan ini, hampir sama dengan tahapan sebelumnya, namun di tahapan ini kita lebih meyakinkan lagi kepada "calon" kita, bahwa kita tidak main-main, kita serius untuk menjalin hubungan yang lebih jauh lagi.
Tarikan
Di tahapan ini, meminta kesediaan dia untuk "bersedia" menjadi "calon" kita bersedia menjadi pasangan kita, tapi ingat jangan memaksakan diri, beri dia kesempatan untuk berpikir dengan tenang, karena ini masalah masa depan, beri dia waktu untuk berfikir.
Posisi angker
Tahapan ini bukan berarti kita memasang muka "angker" bukan sama sekali, tapi di tahapan ini kita menunggu jawaban "kesediaan" dia untuk menjadi "pasangan" kita, bahwa kita "sangat serius" dengan dia.
Bidikan
Tahapan ini, apabila sudah ada jawaban "yes" dari dia, maka anak panah atau "cinta" yang ada di tangan dan di hati kita, sudah siap untuk kita berikan sepenuhnya kepadanya.
Melepaskan Panah