Mohon tunggu...
Misbah Murad
Misbah Murad Mohon Tunggu... O - "Tidak ada sekolah menulis; yang ada hanyalah orang berbagi pengalaman menulis."- Pepih Nugraha, Manager Kompasiana. chanel you tube misbahuddin moerad

"Tidak ada sekolah menulis; yang ada hanyalah orang berbagi pengalaman menulis."- Pepih Nugraha, Manager Kompasiana. chanel you tube misbahuddin moerad

Selanjutnya

Tutup

Humor Pilihan

Nama Virus itu SULB

19 Februari 2020   14:16 Diperbarui: 19 Februari 2020   14:16 389
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humor. Sumber ilustrasi: PEXELS/Gratisography

Kita masih disibukan dengan virus yang mematikan, suatu penyakit baru yang bermuara dari kota Wuhan dan sekitarnya, virus yang menyerang system pernapasan manusia dengan melumpuhkan fungsi paru-paru, virus yang diperkirakan berasal dari kelelawar dan ular yang dijual di pasar hewan disana.

Virus ini setiap harinya terus memakan korban, jumlah kematian yang disebabkan virus corona atau yang resmi disebut Covid-19 menurut Kompas .com hingga hari Rabu (19/2/2020) pagi pukul 09.00, dilaporkan SCPM ada 2.009 total dari seluruh dunia, sebanyak 5 diantaranya dari luar daratan China, dan kasus Corona tembus di angka 75.196 kasus.

Kalau dilihat dari hari ke hari kenaikannya cukup signifikan dan sangat mencengangkan.

Dilihat dari virus yang ada, semuanya akibat dari ulah manusia itu sendiri, seperti virus corona, konon awalnya dari masyarakat Wuhan yang suka memakan binatang apa saja secara mentah atau masih hidup.

Penyakit yang ada di era sekarang dan yang sangat menular seperti AIDS, Sapi Gila, Flu Burung, Flu Babi, Ebola, Sars, sebenarnya ada satu virus yang berasal dari Indonesia, nama virus itu ialah SULB (Suka Utang Lupa Bayar), gejala virus ini bagi yang terserang cepet sekali emosi, selalu merasa was-was dan khawatir, suka berkelit dan phobia terhadap sosok tertentu.

Virus SULB ini merupan virus yang segera dilunasi, karena sangat mengganngu pikiran dan membuat hati menjadi resah.

Bogor, 19022020

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humor Selengkapnya
Lihat Humor Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun