Semarang (23/07/2022) – KKN TIM II Undip Tahun 2021/2022 mengadakan edukasi tips gemar menabung sejak dini untuk anak-anak di bangku Sekolah Dasar yang bertempat di Kelurahan Kebonagung. Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh Muhammad Misbachul Munir, salah satu mahasiswa S1-Ekonomi Islam Universitas Diponegoro.
Program ini dilatar belakangi dengan keinginan untuk mendukung terwujudnya The 17 SDGs (Sustainable Development Goals), utamanya tujuan nomor 8 dan 12.
Anak-anak mengikuti acara dengan antusias. Edukasi dilakukan dengan cara pemutaran video singkat yang berjudul “Literasi Keuangan: Edukasi Tips Gemar Menabung Sejak Dini” dan dialog singkat tentang menabung bersama para peserta.
Video tersebut berisi materi tentang apa itu literasi keuangan, menabung, tujuan menabung , membedakan barang kebutuhan dan keinginan, serta bagaimana cara menabung yang baik untuk dapat membeli sebuah barang yang diinginkan– termasuk juga pengorbanan dan prioritas yang harus mereka buat untuk mencapai hal tersebut.
Program ini berjalan dengan lancar. Ada dukungan dari ketua PKK yang membantu memancing anak-anak tetap kondusif dan ikut berdiskusi. Dari hasil berdialog dengan peserta, didapati bahwa mereka sudah pernah dan sedang menabung.
Uang tabungan itu ditujukan untuk kebutuhan yang berbeda-beda antar tiap individu. Ada yang untuk membeli perlengkapan sekolah, ada juga yang untuk membeli baju, mainan, dan jajanan.
Mereka mendapat edukasi tentang menabung dari keluarganya. Berdasarkan informasi yang didapat, mereka diajari menabung dengan cara mengumpulkan uang di toples yang tidak terpakai sampai uang tersebut cukup untuk membeli hal yang mereka inginkan.
Mahasiswa bertanya, “Apakah kamu akan tetap menabung jika tujuan menabung kamu saat ini sudah tercapai?”. Pertanyaan tersebut disambut dengan anggukan para peserta. Rupanya mereka sudah sadar akan pentingnya menabung.
Harapannya, semakin banyak lagi anak-anak yang gemar menabung. Selain itu, mahasiswa berharap semakin banyak keluarga dan lembaga pendidikan yang mengajarkan pentingnya menabung bagi anak-anak.
Hal ini bertujuan agar masyarakat dapat menghindari pola hidup konsumtif dan mengelola keuangan dengan lebih baik. Terima kasih sudah membaca. Semoga bermanfaat!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H