Art Therapy sebagai Cara Mengatasi Stres dan Peluang Pekerjaan Samping untuk Remaja Tunarungu dengan Metode Renung Latih Telaah". Tujuan program ini adalah untuk memberikan dukungan emosional dan mengembangkan keterampilan alternatif bagi remaja tunarungu.
Salah satu tim PKM- PM IPB University yang beranggotakan Ameisha Radita Putri, Elza Septia, Tika Deliani, Annisa Aulia Putri, dan Mirlan Sujana melaksanakan Program Kreatif Mahasiswa (PKM) Pengabdian Masyarakat di SLB Negeri Bogor dengan judul "Turn It Better:Program ini berfokus pada art therapy sebagai cara untuk mengelola stres dan sebagai peluang pekerjaan sampingan bagi remaja tunarungu. Metode yang digunakan, yaitu "Renung Latih Telaah", membantu siswa untuk mengekspresikan diri melalui seni dan mengembangkan keterampilan yang dapat menghasilkan tambahan pendapatan.
Selama beberapa minggu, lima mahasiswa IPB University ini bekerja sama dengan guru-guru di SLB Negeri Bogor untuk mengadakan berbagai kegiatan seni seperti lukis, batik, tie dye, ecoprint, dan desain menggunakan aplikasi Canva. Para siswa diajak untuk mengekspresikan perasaan dan pengalaman mereka melalui seni, dengan bimbingan dari mahasiswa dan guru-guru di SLB.
Salah satu siswa, Nida, mengungkapkan bahwa kegiatan ini membantu mereka menemukan cara baru untuk berekspresi: "Terima kasih banyak kepada kakak-kakak IPB. Saya senang belajar batik dan lukis, serta bertemu dengan mereka." Para guru juga merespons positif terhadap program ini, melihat perubahan positif dalam sikap dan perilaku siswa setelah mengikuti terapi seni.
                                                     Â
Diharapkan kesuksesan program ini dapat menginspirasi institusi pendidikan dan komunitas lain untuk mengadopsi terapi seni dalam kurikulum mereka, membuka peluang karir di bidang seni bagi remaja tunarungu, serta memberikan mereka keterampilan bermanfaat dalam kehidupan sehari-hari.
Program "Turn It Better: Art Therapy sebagai Coping Mechanism serta Alternativ Side Job pada Remaja Tunarungu dengan Metode Renung Latih Telaah" membuktikan bahwa dengan pendekatan yang tepat, setiap individu dapat diberdayakan untuk menghadapi kecemasan dan mencapai kesuksesan dan kebahagiaan. Mahasiswa berharap bahwa inisiatif ini dapat terus memberikan manfaat jangka panjang bagi remaja tunarungu di SLB Negeri Bogor.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H