Mohon tunggu...
Mira Rahayu
Mira Rahayu Mohon Tunggu... -

saya berusaha untuk mengejawantah kehidupan dunia

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dunia pascamayat

30 Mei 2011   13:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:03 30
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

masih terdengar... bisakan kau dengar? suara-suara rintihan, suara-suara sakit, mengiba dari jeruji sedih. angin berbisik, ceritakan dendam tak terucap, rembulan terdiam dalam keterpurukan, titik sunyi bintang jatuh menelan korban, ah... sial! hanya melihat tak bersuara, diam... tak usah dikata, sajakmu tak kan sembuhkan nestapa, karena ini dunia pasca mayat

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun