Selain itu, keunikan keragaman pakaian anak-anak yang ikut serta dalam kegiatan Nyadran juga mencuri perhatian penulis. Pakaian anak-anak seringkali menggabungkan elemen-elemen tradisional dengan sentuhan modern. Memiliki potongan klasi yang mengacu pada warisan budaya, tetapi juga dihiasi dengan detail atau warna yang lebih cerah menggembirakan. Melalui pakaian mereka anak-anak suku tengger menunjukkan kemampuan untuk memelihara tradisi sambil mengekspresikan diri dalam dunia kontemporer. Ini tidak hanya menunjukkan adaptasi yang cerdas terhadap budaya, tetapi juga mewakili harapan bahwa nilai-nilai leluhur akan terus hidup dan berkembang dalam generasi yang akan datang.