Mohon tunggu...
Mira Selvia
Mira Selvia Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mengelola Berbagai Bidang

sangat suka mengenal hal-hal baru

Selanjutnya

Tutup

Cerpen

HEBATNYA ENERGI DOA DI LANGIT

31 Maret 2024   23:18 Diperbarui: 31 Maret 2024   23:29 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Cerpen. Sumber ilustrasi: Unsplash

                                              Penulis : Mira Selvia

*MIRA SELVIA* 'Aku seorang mahasiwa sedang berada di semester akhir perkuliahan, dan aku sedang mengikuti seluruh prosedur penyelesaian perkuliahan, mulai dari seminar proposal, sidang komprehensif, dan kemudian di tengah-tengah perjalanan itu ternyata Nilai Hasil perkuliahanku sudah keluar, lalu aku melihatnya dan betapa terkejutnya aku waktu itu ternyata aku mendapatkan Nilai C+.

‘Kemudian, aku sedih, kecewa, marah, kenapa aku bisa sampai seperti itu, karena di kampus aku jika ingin menjadi Mahasiswa Terbaik maka tidak boleh memiliki nilai C+, maka yang kulakukan selanjutnya adalah menghubungi dosennya apakah bisa untuk melakukan perbaikan nilai agar nilaiku bisa berubah menjadi B.

Lalu dosennya berkata “Maaf ya tidak bisa melakukan perbaikan nilai, dan jika ingin melakukan perbaikan nilai, silahkan tunggu semester depan”, melihat perkataan itu aku langsung down, perasaan hancur, rasa berantakan, rasa lelah, dalam hati berkata “Apakah memang ini jalannya , apakah memang tidak pantas diriku menjadi mahasiwa terbaik, apakah memang tidak ada kesempatan, apakah memang harus kuikhlaskan.

‘setiap hari sedih, rasa hancur, lalu aku curhat ke temanku, alhamdulillahnya dia mampu membuatku bangkit, kuat, sabar, dan ikhlas, dia bernama “Nur Hayati”, dia berkata “Sabar, apa yang akan menjadi milikmu akan datang menemuimu, dan apa yang bukan menjadi milikmu tidak akan datang kepadamu, karena apa yang kamu inginkan belum tentu terbaik untukmu, bisa jadi itu yang terbaik untukmu di persiapkan Allah (ujarnya)’

Kemudian, pada malam hari aku terbangun pada jam 03.20 WIB, lalu aku melaksanakan Shalat Tahajud dan aku memohon kepada allah “ya allah, ya rahman, ya rahim, yang maha tinggi, maha mulia, hamba ingin sekali ya allah menjadi mahasiswa terbaik perwakilan dari program studi hamba ya allah, hamba ingin ketika orang tua hamba datang, mereka melihat hamba berada di atas panggung untuk menerima penghargaan tersebut ya allah, jika memang itu adalah yang terbaik untuk hamba maka ubahlah ya allah nilainya, dan berikanlah kelembutan hati dosen hamba ya allah, namun jika itu tidak terbaik untuk hamba dan memang bukan hamba orangnya maka hamba ikhlas ya allah”.

Lalu, selesai shalat dan mengadu kepada Allah hatiku tenang dan ikhlas. Suatu ketika beberapa hari kemudian aku melihat dan membuka hasil nilai betapa kagetnya aku, melihat bahwa nilai tersebut berubah menjadi B, betapa senangnya aku, bahagia, yang tidak bisa disebut dengan kata-kata.

Kemudian, aku bertanya dalam hatiku “apakah ini jawaban darimu ya Allah, bahwa memang itu yang akan aku dapatkan, betapa hebatnya energi doa di langit, maka sebanyak apapun kita meminta maka yakinlah pasti akan kembali dengan kabar yang gembira’.

Doa merupakan kunci utama yang dimiliki manusia untuk dapat berbicara dengan tuhannya, dan setiap manusia yang ada di bumi harus percaya dan meyakini bahwa sebuah energi doa ketika sudah bertarung di langit dan sampai kepada rabb-Nya maka apa yang kita minta, kita inginkan, kita usahakan, pasti akan kembali dengan waktu yang tepat, dan dengan versi terbaiknya terhadap manusia. 

Demikian, “Allah” berkata, di dalam Al-Qur’an Surah Ali-Imran Ayat 191: ‘Orang-Orang Yang Mengingat Allah Sambil Berdiri, Duduk Atau Dalam Keadaan Berbaring Dan Mereka Memikirkan Tentang Penciptaan Langit Dan Bumi Sambil Berkata ‘Wahai Tuhan Kami, Tidaklah Engkau Menciptakan Semua Ini Sia-Sia, Mahasuci Engkau, Lindungilah Kami Dari Azab Neraka’.

Maka, kita harus selalu sabar dengan doa kita, karena jika itu adalah memang untuk kita maka akan tetap menjadi milik kita, karena bagi Allah tidak ada yang tidak mungkin. 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Cerpen Selengkapnya
Lihat Cerpen Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun