Mohon tunggu...
Amin Tohari
Amin Tohari Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Manusia Biasa yang tak luput dari salah. Maaf!

Selanjutnya

Tutup

Olahraga

Kesenangan semu Nonton Final Liga Champion

29 Mei 2011   05:38 Diperbarui: 26 Juni 2015   05:05 275
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Olahraga. Sumber ilustrasi: FREEPIK

Masih ngantuk rasanya semalam habis nonton final Liga Champion, hasilnya jelas sesuai dengan gambaran di pikiran semua orang yang menyaksikan semalam, yah juaranya Barcelona. tapi sungguh tak disangka skornya selisih jauh 3-1. padahal semalam rame rame tebak skor, ada yang 2-1 ada yang percaya diri yakin 2-0 (hehehe) ternyata semua tertipu tetap saja manusia hanya bisa menerka-nerka. termasuk Gurita peramal koq tumben tidak di expose aksi ramalnya nih? :p terkadang setelah nonton bola sayapun berandai-andai dan kepikiran, kapan.. pertandingan sepak bola indonesia bisa kayak di Eropa seperti itu? Managemennya rapi, lapangan bagus, supporter yang sportif serta pemain yang professional. jadi si pemain bola juga kelihatan gak asal pake kaki, otot dan giring bola tapi juga pake otak, kerjasama, saling pengertian dalam satu Tim. coba itu terjadi di Indonesia,duh.. tak mungkin rasanya bisa kayak gitu. ya sudahlah, soal kesenangan nonton final liga champion semalam cuma terasa sebuah kesenangan semu buat saya, toh para pemainnya bukan orang indonesia, dan rasanya indonesia tidak mewakili apa2 semalam. satu permasalahan adalah: indonesia penduduknya jauh lebih banyak daripada inggris,jerman,belanda atau negara eropa manapun tapi kenapa nyari 11 orang indonesia yang jago main bola aja koq sulit?

Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun