Pesantren Tanggap Covid-19, Terapkan Satgas Penanganan Protokol Kesehatan

Pesantren Tanggap Covid-19, Terapkan Satgas Penanganan Protokol Kesehatan Sebagai Upaya Meminimalisisr Penularan Virus

Semarang, 23 Juli 2021 Minnatul Fitriyani (anggota Kelompok 38 KKN MIT DR XII) berpartisipasi menjadi Satgas Covid-19 di Pesantren Fadhlul Fadhlan Semarang.

Ditengah masih mewabahnya pandemi Covid-19 di Indonesia, Pesantren Fadhlul Fadhlan (Pesantren Bilingual Berbasis Karakter Salaf) membentuk Satuan Tugas (Satgas) penanganan protokol kesehatan di lingkungan Pondok Pesantren. Pembentukan satgas ini dilakukan tidak lain dengan tujuan untuk mencegah dan meminimalisir penyebaran Covid-19 yang semakin merajalela hingga sekarang ini.

Selain menjalankan pola hidup sehat, disiplin menjalankan protokol kesehatan adalah salah satu upaya untuk pencegahan penyebaran Covid-19. Pesantren Fadhlul Fadhlan sangat memperhatikan masalah ini. Selama pandemi covid-19 ini tersebar, Pesantren Fadhlul Fadhlan lockdown, santri tidak diperkenankan untuk keluar dari gerbang pesantren kecuali ada kepentingan yang benar-benar darurat, dan tidak diperkenankan untuk pulang maupun dijenguk sanak saudaranya. Tetapi Pesantren tetap tanggap untuk membentuk Satgas Covid-19 yang bertujuan untuk berjaga ketika ada tamu-tamu berkepentingan dan bersifat urgent.

Tamu atau santri yang datang dari luar pesantren harus mematuhi protokol kesehatan yang sudah disiapkan oleh pihak pesantren, yaitu setiap tamu yang datang wajib cuci tangan terlebih dahulu, kemudian cek suhu di face recognition, dilanjut dengan masuk ke kabin disinfektan, setelah dirasa semua aman, tamu akan diarahkan ke transit room untuk dapat beristirahat dan mengutarakan maksud kedatangannya.

Dok. Pribadi

Pembentukan satuan satgas ini cukup efektif dan berjalan dengan lancar hingga sekarang, tamu-tamu dari luar dapat dikondusikan dengan baik, serta semua santri di pesnatren sehat, aman sehingga dapat melakukan aktifitas kegiatan seperti biasanya.