Lagi, sore ini saya berkeliling kota jakarta sambil menikmati suasana jakarta setelah hujan. menerobos rintiknya gerimis hujan didaerah kuningan pada sore hari tadi, mencapai kepuasa hinggal pramuka dan menpaki jalanan yang kering.
perjalanan saya lanjutkan menuju arah senen, konstuksi aspal jalan yang tidak rata membuat anda merasakan guncangan negara kita yang semakin kencang atas kebobrokan aparatur kita dalam mengatasai permaasalahan kualitas aspal. akh ...., sudahlah ! tidak habis dimakan mulut perkataan kita terhadap mereka :)
memasuki daerah mangga dua, jalanan mulai digenangi air. Ada Apa ? ternyata air kali yang menjalar di pinggiran mangga dua meluap. MACET ??? Pasti !! :) Â kendaraan roda empat bolehlah menikmati kemacetan parah di atas genangan air sepanjang jalan di dalam mobil mereka dengan pendingin mobil dan alunan musik syahdu. Namun bagi pengendara sepeda motor ? melaju dengan motor mereka sambil berhati2 menghindari genangan air yang sudah pasti bau :( menjadi suatu kebiasaan yang INGIN ditinggalkan namun TIDAK BISA teratasi.
sampai kapan kita merasakan begini ? ada tokoh yang sudah ahlinya saja belum bisa menyelesaikan permasalahan ini. hanya meminimalisir. ternyata sekarang ada juga tokoh yang berasal dari luar kota yang berjanji bisa mengatasi pemasalahan ini. optimisme pasti ada. namun jika kegagalan yang masyarakat dapat ? rela kah tokoh tersebut bermandikan air genangan kali jika tidak berhasil mengatasi banjir kota jakarta ??
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana. Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI