Mohon tunggu...
Minarto S.Pd.,MT
Minarto S.Pd.,MT Mohon Tunggu... -

Seorang Guru Matematika di Sebuah SMAN di Banyuwangi Bagian Selatan, yang sempat dikuliahkan S2 oleh SEAMOLEC di ITS Surabaya...Salam

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Penggunaan Aplikasi Geogebra Sebagai Media Pembelajaran Dalam Upaya Meningkatkan Prestasi Belajar Matematika Siswa Kelas X7 SMAN 1 Bangorejo Pada Materi Fungsi Kuadrat

6 September 2013   14:26 Diperbarui: 24 Juni 2015   08:16 468
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Ini adalah hasil dari belajar geogebra, KTI ini sudah diseminarkan di
Seminar Nasional "Peningkatan Kreatifitas Bangsa Melalui MIPA dan Pembelajaran MIPA"
Universitas Jember – 31 Maret 2013
ABSTRAK
Penelitian yang dilakukan ini berusaha untuk menemukan media pembelajaran yang diharapkan cocok untuk pembelajaran pada materi persamaan kuadrat. Karena dari hasil ulangan pada waktu penelitian maupun dari nilai pada tahun tahun sebelumnya di materi ini masih banyak siswa mengalami kesulitan. Salah satu kesulitan yang ada adalah siswa kurang bisa menterjemahkan pesan atau pengertian abstrak yang ada di materi ini walaupun sebenarnya sudah dijelaskan oleh guru. Media pembelajaran yang dikembangkan berupa lembar kerja siswa (LKS) yang dibuat dengan langkah langkah dan urutan materi menggunakan software GeoGebra.
Pada penelitian ini digunakan dua metode yaitu metode pertama guru mengajar dengan tanpa menggunakan media pembelajaran dan pembelajaran diadakan secara klasikal. Sedangkan Metode kedua guru menggunakan media pembelajaran LKS yang urutan kerjanya disusun dengan aplikasi geogebra serta guru membuat kelas menjadi kelompok kelompok kecil.
Berdasarkan hasil tes yang dilakukan ketika menggunakan metode pertama diperoleh rata-rata nilai prestasi belajar siswa adalah 62.62 dengan nilai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yang ditentukan 65 diperoleh prosentasi ketuntasan adalah 34,28% artinya siswa yang dikategorikan tuntas sejumlah 12 siswa dari 35 siswa. Peningkatan nilai prestasi belajar siswa setelah menggunakan metode kedua adalah nilai rata rata menjadi 80.17 dengan 97,14% siswa dikategorikan tuntas dan dari 35 siswa yang tidak tuntas hanya 1 siswa.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun