Mohon tunggu...
Cathaleya Soffa
Cathaleya Soffa Mohon Tunggu... Freelancer - Ibu Rumah Tangga

Bersyukur dan jalani saja hidup ini. Man jadda wa jadaa.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Puisi│Tanah Lombok Koyak Kembali

20 Agustus 2018   08:06 Diperbarui: 20 Agustus 2018   09:01 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tanah itu koyak kembali. Dihempas prahara. Bumi diguncang petaka. 

Alam porak poranda. Tanah bermekaran patah tak tentu arah. Jalanan terbelah. Gunung gunung ikutan tergerus. Rumah rumah retak bahkan rubuh.

Telingaku kembali pekak. Dengan ujian datang silih berganti. Mengabarkan derita isak tangis dan nestapa. Manusia pun diuji kembali. Bumi bergetar. Merenggut ketenangan di pekatnya malam yang damai.

20 Agustus 2018

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun