Mohon tunggu...
Rusmin Sopian
Rusmin Sopian Mohon Tunggu... Freelancer - Urang Habang yang tinggal di Toboali, Bangka Selatan.

Urang Habang. Tinggal di Toboali, Bangka Selatan. Twitter @RusminToboali. FB RusminToboali.

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Polisi Masyarakat Itu bernama Kopka Saroredon

17 Januari 2015   04:43 Diperbarui: 17 Juni 2015   12:59 152
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Polisi merakyat? Polisi dekat dengan rakyat bukanlah diksi kosong dan baru bergema sekarang ditengah usaha Polri merevitalisasi konsep polisi dekat dengan rakyat.

Kalau pada tahun 1980-an anda berkunjung ke Toboali, Bangka Selatan, dan anda tidak punya kenalan atau saudara, maka Anda hanya perlu nama Kopka Sareredon. Penduduk Toboali, Bangka Selatan pasti mengenal nama anggota Polsek Toboali itu. Dan anda pun akan dibantunya.

Bagaimana tidak, disaat bertugas sebagai anggota Polri yang saat itu masih bergabung dalam ABRI, fungsi Polri melayani, melindungi dan mengayomi masyarakat telah diaplikasikan Bang Don panggilan akrab Kopka Saroredon. Menurut anggota Polri ini pelayanan terhadap masyarakat adalah mutlak. Dan jangan sampai masyarakat takut ke kantor polisi. Dan jangan sampai masyarakat melapor hilang ayam, malah hilang kambing katanya berapologi.

Kendati bukan putra Toboali, Bangka Selatan namun keinginannya membina masyarakat terutama kaum muda tak terbendung. Kopka Saroredon saat itu dengan kemampuannya sebagai anggota Polri berpangkat rendah mampu membentuk klub sepakbola Bhyangkara yang cukup ternama di Toboali yang dihuni para kaum muda Toboali yang hobby bermain sepakbola. Klub bola ini cukup melegenda hingga kini.

Dalam dunia hiburan, bang Don juga membangun sebuah grup band Bhayangkara yang dihuni para kaum muda Toboali yang berbakat dibidang musik. Grup band ini adalah salah satu grup musik yang melegenda hingga kini.

Walaupun bang Don sudah wafat tahun 2000-an, namun namanya hingga kini tetap menjadi buah bibir dimasyarakat Toboali.

Selain Bang Don ada nama Pelda Abdillah. Mantan Kapolsek Toboali ini dikenal sangat dekat dan familiar dengan masyarakat Toboali, Bangka Selatan. Kendati bukan putra asli Toboali, namun kedekatannya dengan masyarakat membuat nama polisi ini tetap menebarkan aroma wangi di nurani masyarakat hingga beliau wafat beberapa tahun lalu.

Diera bangka Selatan sebagai Kabupaten baru, kiprah polisi ditengah masyarakat dan bermasyarakat bukanlah hal baru. Ketika Polres bangka Selatan terbentuk, Kapolres pertama AKBP Mirzal Alwi dikenal sebagai perwiara polisi yang merakyat dan dekat dengan masyarakat. Tak heran Pilkada yang digelar pertama kali tahun 2005 berjalan mulus.

Tradisi polisi dekat dengan masyarakat tampaknya mewabah. Kalau anda ke Kota Toboali, ibukota bangka Selatan akan menjumpai para polisi berbaur dengan masyarakat. Demikian pula dengan para Kapolresnya. Mulai dari AKBP Mirzal Alwi, AKBP Yusuf, AKBP Indra hingga Kapolres yang baru dilantik beberapa hari lalu AKBP Udin Zainudin.

Polisi merakyat dan polisi dekat dengan rakyat sebenarnya bukanlah sesuatu yang baru, terutama didaerah. Seperti kata mantan Wakapolri Komjen Oegroseno, dengan membaur bersama masyarakat maka polisi akan tahu problema masyarakat sehingga tak ada alasan anggota Polri untuk berlaku arogan terhadap masyarakat. Salam Junjung Besaoh...(Rusmin)

Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun