Mohon tunggu...
Mim Yudiarto
Mim Yudiarto Mohon Tunggu... Buruh - buruh proletar

Aku hanyalah ludah dari lidah yang bersumpah tak akan berserah pada kalah....

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Di Sudut Keributan

28 September 2019   22:08 Diperbarui: 28 September 2019   22:26 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Aku ingin menadah sisa gerimis beberapa bulan lalu
Merebusnya di cawan yang sangat kemarau
Lalu membuatkanmu secangkir teh pahit
Agar kau bisa melupakan rasa dirundung sakitnya langit

Puzzle masa lalu bergantian
Bertamu
Tanpa mengetuk pintu
Tiba-tiba saja berkisah tentang rindu
Masa ketika kita saling mengikatkan tali sepatu

Malam yang sangat pekat mencoba mengumpulkan banyak sekali awan
Memburu jejak-jejak hujan
Panas di mana-mana
Adalah pertanda kesabaran sedang menyelesaikan tapa brata

Menjumpai masa lalu
Tanpa satupun suguhan cerita tentang beranda yang gagu
Membuatmu separuh tersiksa
Aku juga
Karena waktu itu aku ada di sana
Berpura-pura menjadi arca

Di negeri yang buminya habis-habisan digali
Aku menangkap desah angin yang lewat
Dan ia sedikit meratap
; Di mana cahaya lampu ketika gelap terlalu bisu
Di mana masa lalu saat hari ini hati terasa disebari ribuan paku
Lalu kemana perginya masa depan jika kakipun enggan berjalan
Apalagi berlarian

Di sudut keributan
Yang dimulai oleh berkerumunnya lamunan
Aku beranjak menyalakan api
Sementara kau menumpahkan air terakhir yang rencananya untuk segelas kopi

Tanjung Redeb, 29 September 2019

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun