sosokmu berdiri di sana
di antara rumpun ilalang yang membelakangi senja
membentuk siluet ramping
di samping sisa cahaya matahari yang tertutup sayap srigunting
sosokmu sebentar datang
tak lama menghilang
seperti matriks yang terpenggal
lalu dihidupkan secara virtual
;oleh rasa cinta yang begitu sakral
sosokmu adalah bayang-bayang yang dinyatakan
juga kenyataan yang digambar dalam bentuk bayangan
sebuah hologram
diciptakan cinta secara diam-diam
ketika aku terpendam dalam bungkam
Jakarta, 16 Januari 2019
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H