Mohon tunggu...
Mim Yudiarto
Mim Yudiarto Mohon Tunggu... Buruh - buruh proletar

Aku hanyalah ludah dari lidah yang bersumpah tak akan berserah pada kalah....

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Cinta itu Cinta Saja

31 Agustus 2017   19:42 Diperbarui: 31 Agustus 2017   19:51 569
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Tanpa embel embel atau emblem emblem

Tanpa pilih pilih atau pamrih pamrih

Tanpa banyak syarat atau puluhan maklumat

Cinta itu cinta saja

Seperti padi pada bulirnya, mengawal hingga sampai masa keemasannya

Seperti matahari pada cahaya, melepaskan lalu mendekap kembali ketika petang tiba

Seperti lautan pada gelombang, membiarkan menyisir pantai hingga saatnya pulang

Seperti melati pada rumpunnya, bermohon pada gerimis agar daunnya tak merana

Seperti lelah pada keringat, menuntun pada kebaikan agar tak tersesat

Cinta itu cinta saja

Tidak peduli kasta atau kelas piramida

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun