Mohon tunggu...
Mim Yudiarto
Mim Yudiarto Mohon Tunggu... Buruh - buruh proletar

Aku hanyalah ludah dari lidah yang bersumpah tak akan berserah pada kalah....

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kekuatan Cinta

11 Agustus 2017   00:46 Diperbarui: 11 Agustus 2017   00:47 185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mengutip kesaktian gendewa para pendekar Mahabarata

Anak panahnya adalah sorot mata

Musuhnya adalah para pecundang pencipta jelaga

Bertumbangan seakan terbakar oleh air mendidih sungai Gangga

Kekuatan cinta

Dinyawai anak anak petir

Dititip jiwa para petualang tangguh pendaki Himalaya

Diolesi bisa penahan racun kala

Dituangi tinta oleh para malaikat pencatat

Kalaupun ada senyap mencoba mendekat

Jikapun terdapat pekat hendak merayap

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun