Mohon tunggu...
Milna Rohmahana
Milna Rohmahana Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Belajar dan Bermanfaat

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Mahasiswa Kampus Mengajar Ajak Siswa SDN Cipete 2 Membuat Kartu Huruf

25 Januari 2022   11:33 Diperbarui: 25 Januari 2022   11:43 473
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Keberhasilan anak dalam membaca permulaan sangat penting karena akan medorong kemampuan membaca pada tingkatan selanjutnya, tetapi dalam proses membaca permulaan, seringkali kita jumpai anak yang kesulitan untuk membedakan huruf, menghubungkan huruf menjadi sebuah kata, dan pengucapan huruf dengan bunyi yang hampir mirip seperti b dan p. Selain kesulitan tersebut, masih banyak kesulitan yang dialami siswa dalam proses membaca permulaan. Jika kesulitan membaca permulaan tidak diatasi dengan baik akan berdampak kegiatan pembelajaran siswa di sekolah, karena membaca pemulaan menjadi titik awal siswa untuk melanjutkan ke tingkat membaca lanjutan seperti membaca pemahaman. Contohnya siswa akan kesulitan memahami berbagai macam informasi yang disajikan dalam buku pelajaran dan berbagai media pembelajaran lainnya. Untuk mengatasi kesulitan tersebut guru perlu membuat cara agar tujuan membaca permulaan bisa tercapai.

            Berkaca dari permasalahan ini, para mahasiswa Program Kampus Mengajar Angkatan 2 dalam masa penugasannya mengajak siswa kelas 1 SDN Cipete 2 untuk membuat media kartu huruf sebagai upaya meningkatkan kemampuan membaca permulaan siswa (30/8). Salawati dan Like South (2020: 100) berpendapat bahwa Media Kartu Huruf adalah media pembelajaran dengan menggunakan kertas yang berukuran tebal dan berbentuk persegi panjang yang ditulis atau ditandai dengan unsur abjad atau huruf tertentu.  Dihadapan para siswa, mahasiswa Program Kampus mengajar mempraktikan cara membuat media kartu huruf. Cara untuk membuat media tersebut sangat mudah, hanya membutuhkan kertas karton, kertas huruf yang telah diprint, lem kertas, gunting, dan penggaris. Pertama-tama buat pola kartu berukuran 6x6 cm menggunakan penggaris, setelah pola terbentuk gunting pola sesuai dengan bentuknya, jika pola sudah selesai terbentuk, tempelkan kertas huruf pada pola tersebut, kemudian kartu huruf siap untuk digunakan.

Dokumentasi Pribadi
Dokumentasi Pribadi

            Terakhir, mereka mengajarkan cara menggunakan media kartu huruf tersebut dan dilanjutkan dengan mempraktikan cara penggunaannya dengan bermain game susun kartu huruf. Dengan kegitan tersebut diharapkan siswa dapat dengan mudah mengenal huruf dan kemampuan membaca permulaan dapat meningkat.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun