Path Goal Leadership merupakan salah satu teori kepemimpinan. Teori kepemimpinan ini berfokus pada memotivasi dan mendukung anggota organisasi atau karyawan sebuah perusahaan. Sehingga seorang yang menjadi pemimpin akan memimpin anggotanya dengan cara mengadaptasi cara kerja anggotanya untuk meningkatkan performa perusahaan atau organisasinya.
Teori kepemimpinan ini dipengaruhi oleh dua faktor yaitu subordinates factor(faktor anggota/bawahan) dan enviromental factor(faktor lingkungan). Â Faktor bawahan yaitu bagaimana seorang pemimpin dapat mengidentifikasi setiap karakteristik yang dimiliki bawahannya. Oleh karena itu menurut teori kepemimpinan ini seorang pemimpin harus bisa mengidentifikasi karakter bawahannya seperti apakah dia mampu mengerjakan tugas yang diberikan, apakah dia mau berkerja sama untuk meningkatkan perusahaan, apakah dia mempunyai keinginan untuk mengontrol, dan apakah jabatan yang cocok untuk setiap bawahannya. Lalu faktor lingkungan yaitu bagaimana seorang pemimpin dapat menciptakan lingkungan kerja yang dapat memotivasi dan mendukung karyawannya. Ketika karyawan tersebut diberi motivasi yang tepat dan fasilitas kerja yang mendukung maka karyawan tersebut dapat memaksimalkan kemampuannya sehingga kinerja suatu perusahaan meningkat.
Menurut teori ini setelah kita dapat mengidentifikasi karakter bawahan dan menciptakan lingkungan kerja yang mendukung maka seorang pemimpin dapat memilih bagaimana gaya dia memimpin. Gaya kepemimipinan ada empat yaitu: directive, supportive, participative, dan achievement-oriented.
Gaya kepemimpinan directive yaitu gaya kepemimpinan yang membimbing bawahannya dengan cara menciptakan suatu standard pekerjaan. Standard pekerjaan ini ditentukan oleh seorang pemimpin yang berdasarkan cara dia bekerja seperti kebiasaan saat dia bekerja, waktu dia bekerja dll.
Gaya kepemimpinan supportive yaitu gaya kepemimpinan yang membuat sebuah pekerjaan menjadi santai untuk karyawannya. Hal ini dilakukan agar para pekerja tidak mudah stress dan menjalani pekerjaannya dengan menyenangkan.
Gaya kepemimpinan participative yaitu gaya kepemimpinan yang menekankan pada musyawarah kepada bawahannya pada setiap pengambilan keputusan sehingga lebih demokratis. Kepemimpinan ini mampu untuk memotivasi karyawan karena karyawan merasa dilibatkan dalam sebuah kebijakan atau keputusan perusahaan sehingga kinerja mereka meningkat.
Gaya kepemimpinan achievement-oriented yaitu gaya kepemimpinan yang memberikan tantangan kepada bawahannya dengan cara menetapkan tujuan yang harus dicapai, ketika tujuan tersebut dicapai maka bawahan tersebut mendapatkan hadiah. Kepemimpinan ini cocok untuk bawahan yang menyukai tantangan.
Setelah menetapkan gaya kepemimpinan maka fokuslah pada tujuan yang akan dicapai, tentukan tahapan untuk mencapai tujuan tersebut, hilangkan yang menjadi penghalang tujuan tersebut, dan lakukan pembinaan serta dukung penuh setiap pekerjaan yang dilakukan karyawan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H