Teori Perkembangan moral yang dikemukakan Lawrence Kholbreg

9). Teori Perkembangan Moral Lawrence Kohlberg (1958-1987) menjelaskan bahwa perkembangan moral individu melalui enam tahap, yang dibagi menjadi tiga tingkat:

 #Tingkat 1: Prakonvensional (Usia 4-10 tahun)
-Tahap 1: Orientasi Hukuman dan Obedien : Individu mematuhi aturan untuk menghindari hukuman.
-Tahap 2: Orientasi Instrumental : Individu mematuhi aturan untuk memperoleh imbalan atau keuntungan pribadi.

# Tingkat 2: Konvensional (Usia 10-20 tahun)
-Tahap 3: Orientasi Konformitas : Individu mematuhi aturan untuk mempertahankan hubungan sosial.
-Tahap 4: Orientasi Hukum dan Otoritas : Individu mematuhi aturan untuk mempertahankan struktur sosial.

# Tingkat 3: Pasca-Konvensional (Usia 20 tahun ke atas)
-Tahap 5: Orientasi Kontrak Sosial : Individu mematuhi aturan berdasarkan kesepakatan sosial dan keadilan.
-Tahap 6: Orientasi Prinsip Etis Universal : Individu mematuhi aturan berdasarkan prinsip moral universal.

# Karakteristik Teori Kohlberg
1. Perkembangan moral bersifat hierarkis dan sequensial.
2. Individu dapat melompati tahap, tetapi tidak dapat kembali ke tahap sebelumnya.
3. Perkembangan moral dipengaruhi oleh faktor kognitif, sosial, dan emosional.
4. Tahap akhir (Tahap 6) merupakan tingkat perkembangan moral tertinggi.

# Kritik dan Pengembangan
1. Kurangnya perhatian pada perbedaan budaya dan gender.
2. Sulitnya mengukur perkembangan moral secara objektif.
3. Perdebatan tentang universalitas prinsip moral.
4. Kurangnya perhatian pada faktor emosi dan intuisi.