Mohon tunggu...
M Ikhsan Nabila
M Ikhsan Nabila Mohon Tunggu... Freelancer - Graphic Designer

Muhammad Ikhsan Nabila, yang juga dikenal sebagai Amos atau Moustly, adalah seorang desainer berbakat yang lahir pada 16 Desember 2004 di Cileungsi, Bogor. Minatnya dalam seni dan desain muncul sejak usia 5 tahun, dan ia telah mengembangkan bakatnya dengan tekun. Melalui pendidikan formal, dedikasi yang kuat, dan karyanya yang kreatif, Ikhsan telah mengukir namanya dalam dunia desain, menjadi seorang inspirator bagi generasi muda, dan bermimpi untuk mencapai kesuksesan luar biasa di industri desain global.

Selanjutnya

Tutup

Entrepreneur

Mohammad Ikhsan Nabila: Transformasi dari Dunia Kejahatan Digital ke Panggung Desain Grafis

12 September 2023   17:14 Diperbarui: 12 September 2023   17:42 118
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setiap orang memiliki kisah hidupnya sendiri, dan kisah Mohammad Ikhsan Nabila adalah salah satu yang menarik perhatian. Nama-nama panggilan seperti "Amos," "Ikhsan," atau "Abi" sering mengiringi perjalanannya. Namun, apa yang membuat kisahnya begitu mencengangkan adalah transformasinya dari masa lalu yang kelam menjadi seorang desainer grafis berbakat.

Lahir pada tanggal 16 Desember 2004, Ikhsan memiliki kecintaan yang mendalam terhadap seni sejak usia dini. Kenyataannya, cintanya pada seni ini muncul saat masih duduk di bangku SD. Dia sering ditemukan menggambar di buku-bukunya dan bermain dengan warna-warna. Namun, seperti banyak dari kita, dia belum sepenuhnya memahami potensi dan panggilannya saat itu.

Saat masuk SMP, Ikhsan terlibat dalam hal yang jauh dari seni. Dia merasa tergoda oleh dunia kejahatan digital, terutama dengan praktik phishing dan carding. Namun, inilah titik perubahan dalam perjalanannya. Seiring berjalannya waktu dan masuk usia remaja, Ikhsan mulai merenung tentang bagaimana dia bisa memanfaatkan keterampilan dan kecerdasannya yang dulu digunakan untuk tindakan yang salah.

Saat itulah dia menyadari bahwa keterampilan menipu dapat diubah menjadi kekuatan positif. Dia memutuskan untuk memahami dunia desain grafis dan belajar dengan tekun. Dari situlah, Ikhsan mulai merancang karirnya sebagai seorang graphic designer yang berbakat.

Kisah Ikhsan adalah bukti nyata bahwa seseorang bisa berubah dan tumbuh dari masa lalu yang kelam. Dia mengubah keterampilan negatif menjadi keahlian yang kreatif, dan sekarang dia menggunakan bakatnya untuk memasarkan produk dengan integritas. Kisah ini mengajarkan kita bahwa perjalanan menuju jati diri adalah proses yang panjang, dan bahwa kita semua memiliki kemampuan untuk berkembang menjadi versi terbaik dari diri kita sendiri.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Entrepreneur Selengkapnya
Lihat Entrepreneur Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun