Konsep ini akan menjawab apakah penelitian yang dilakukan dapat mewakili sudut pandang yang berbeda di antara anggota lingkungan sosial? Apakah key informan dapat mencerminkan kejadian atau pengalaman yang diteliti? Oleh karena itu, peneliti harus memberikan hasil penelitian secara holistik, proporsional, dan berimbang secara keseluruhan.
Ontological Authenticity (keaslian Ontologis)
Konsep ini berbicara mengenai apakah penelitian yang yang dilakukan dapat membantu masyarakat untuk memahami tentang permasalahan yang diteliti dengan baik. Konsep ini bicara mengenai intisari penelitian dan hakikat penelitian itu sendiri.
-
Educative Authenticity (Keaslian Edukatif)
Konsep ini membahas apakah penelitian yang dilakukan dapat menjadi dorongan bagi anggota masyarakat untuk terlibat dalam tindakan dan mengubah keadaan mereka. Apakah penelitian ini memiliki nilai edukatif bagi masyarakat atau tidak.
Catalytic Authenticity (Keaslian Katalitik)
Konsep ini menjelaskan apakah penelitian yang dilakukan dapat menggerakan masyarakat akan permasalahan yang diteliti dan dapat terlibat dalam tindakan untuk mengubah keadaan mereka.
Tactical Authenticity (keaslian Taktis)
Konsep ini menjelaskan bagaimana sebuah penelitian bisa memberdayakan masyarakat untuk mengambil langkah-langkah yang diperlukan dalam tindakan terhadap penelitian yang dilakukan.
Triangulasi
Triangulasi, yaitu menggunakan lebih dari satu metode atau sumber data dalam mempelajari dan menjelaskan suatu fenomena sosial. Triangulasi data juga digunakan untuk merujuk pada proses pemeriksaan silang terhadap temuan penelitian kualitatif (Deacon et al., 1998). Terdapat tiga jenis triangulasi, yaitu triangulasi sumber, triangulasi data, dan triangulasi teknik (Sugiyono, 2017: 273).