Mohon tunggu...
Mifti Cantika Jannah
Mifti Cantika Jannah Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Halo! Saya seorang mahasiswa pendidikan yang senang belajar sejarah jawa !

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Alam & Tekno

Arus Kebijaksanaan: Meningkatkan Ketersediaan dan Kualitas Air Melalui Konservasi

21 November 2024   18:45 Diperbarui: 21 November 2024   18:47 61
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilmu Alam dan Teknologi. Sumber ilustrasi: PEXELS/Anthony

Kondisi penurunan ketersediaan air dan penurunan kualitasnya memaksa kita untuk merumuskan strategi yang efektif guna mengatasi masalah ini. Salah satu pendekatan yang paling dapat diimplementasikan dengan cepat adalah meningkatkan kesadaran masyarakat. Kesadaran ini harus tumbuh dari dalam masyarakat mengenai urgensi pelestarian air serta cara-cara mengurangi penggunaan air secara berlebihan dalam aktivitas sehari-hari.

Setelah kesadaran terhadap pemanfaatan air yang lebih bijaksana terbentuk di dalam masyarakat, langkah selanjutnya adalah menerapkan kebijakan penggunaan air yang lebih efisien. Hal ini meliputi penggunaan deterjen dan peralatan dapur yang lebih ramah lingkungan untuk mengurangi dampak pencemaran air. Selain itu, penting untuk menggunakan air sehemat mungkin dalam kegiatan sehari-hari.

Selanjutnya, upaya dalam memulai penanaman pohon dapat menjadi langkah yang sangat efektif. Kehadiran pohon dan tanaman vegetasi dapat membantu dalam menjaga kualitas tanah, memperlambat aliran air permukaan, serta meningkatkan ketersediaan air tanah dengan proses transpirasi. Ini merupakan strategi yang efektif dalam menjaga ekosistem air dan mempertahankan sumber daya air yang ada.

Tidak hanya itu, pengumpulan air hujan juga menjadi salah satu alternatif yang baik. Namun, perlu ditekankan bahwa air yang terkumpul ini sebaiknya tidak digunakan untuk kebutuhan konsumsi manusia, melainkan untuk keperluan non-konsumsi seperti menyiram tanaman atau membersihkan area sekitar. Hal ini dapat membantu mengurangi tekanan terhadap sumber air bersih yang terbatas, sambil tetap memanfaatkan sumber daya air alternatif untuk kebutuhan sehari-hari.

Berdasarkan strategi dan praktik konservasi air yang tepat, tujuannya adalah untuk memberikan dampak positif bagi kehidupan sehari-hari. Meskipun pembangunan dan faktor-faktor lain dapat berpotensi merusak sumber daya air, penting bagi kita untuk seimbang dengan praktik konservasi, seperti melakukan penanaman pohon, menggunakan deterjen yang ramah lingkungan, dan mengurangi penggunaan air secara berlebihan. Tindakan-tindakan ini akan memberikan manfaat signifikan dalam kehidupan sehari-hari, seperti pemulihan tingkat air yang kembali normal, menciptakan lingkungan yang lebih sehat, dan mendidik generasi mendatang tentang pentingnya usaha untuk melestarikan sumber daya air.

Inisiatif Konservasi Air 

Melalui langkah ini, pemerintah dapat menjalin kolaborasi dengan masyarakat dalam rangka mendukung inisiatif konservasi air melalui implementasi serangkaian program kreatif yang spesifik, seperti kegiatan penanaman pohon, penyuluhan terkait penggunaan sistem penampungan air hujan, upaya sosialisasi mengenai alternatif bahan yang tidak mencemari kualitas air dengan bahan kimia berbahaya, serta beragam upaya lainnya yang relevan.

Tantangan dan Solusi Dalam Konservasi Air 

Tantangan yang terkait dengan menciptakan akses air minum yang aman dan sanitasi yang memadai adalah kompleks dan meliputi beberapa faktor. Salah satunya adalah dampak dari bencana akibat perubahan iklim yang dapat mempengaruhi ketersediaan air bersih. Lalu, meningkatnya tekanan dari pertumbuhan populasi manusia yang membutuhkan lebih banyak sumber daya air, serta urbanisasi yang cepat, menyebabkan permintaan akan layanan air meningkat namun cakupan aksesnya masih rendah.

Selain itu, ada penurunan keamanan air karena faktor-faktor seperti polusi air dan penurunan kualitas air yang dapat mengancam ketersediaan air yang layak konsumsi. Infrastruktur yang ada juga masih belum optimal, tidak dapat memenuhi kebutuhan masyarakat secara keseluruhan. Sementara alokasi pendanaan untuk mengatasi masalah ini juga belum sepenuhnya sesuai dengan kebutuhan yang sebenarnya, menyebabkan kurangnya sumber daya yang diperlukan untuk mengatasi tantangan-tantangan ini secara efektif.

Tantangan yang dihadapi membutuhkan serangkaian solusi yang komprehensif. Untuk mengatasi hal ini, beberapa solusi telah diidentifikasi dalam essay ini. Pertama, memprioritaskan konservasi air sebagai langkah utama untuk mengurangi tekanan terhadap sumber daya alam. Kemudian, perlu adanya investasi yang signifikan dalam infrastruktur untuk mendukung sistem air yang lebih efisien dan terjangkau. Selain itu, penerapan teknologi pemurnian air yang canggih dapat menjadi solusi tambahan untuk meningkatkan kualitas air yang tersedia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Lihat Ilmu Alam & Tekno Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun